Serunya Selfie ala Guru Matematika di Kompas Kampus Sabuga Bandung

Berbicara selfie tentunya di era sekarang sudah tak asing lagi apalagi untuk kawula muda, hampir di setiap momen di media sosial, selfie selalu muncul dan menghiasinya dengan berbagai gaya dan aksi yang membuat orang kagum melihatnya.

Swafoto atau foto narsis atau dalam bahasa Inggrisnya Selfie  adalah potret diri sendiri yang diambil sendiri dengan menggunakan kamera digital atau telepon kamera, dan untuk era sekarang selfie umumnya menggunakan ponsel cerdas yang dalam bahasa Inggrisnya smartphone yaitu telepon genggam  yang mempunyai kemampuan dengan pengunaan dan fungsi yang menyerupai  komputer.

Sabtu, 23 Mei 2015 yang lalu, adalah momen terindah dan paling berkesan bagi saya selama jadi kompasianer, sebab di hari itu ada  momen kompas kampus yang bisa saya ikuti bersama kedua anak saya.

Kompas Kampus adalah acara yang diselenggarakan atas kerja sama antara KompasTV, harian Kompas, dan Kompas.com serta Kompasiana. Acara roadshow yang ditujukan untuk memperkenalkan KompasTV sebagai news channel ini telah berlangsung di tiga  universitas, yakni Universitas Gadjah Mada (Yogyakarta), Universitas Airlangga (Surabaya), Universitas Hassanudin (Makassar), dan yang ke-empatnya di Sasana Budaya Ganesha (Sabuga) ITB  Bandung.

Kompasiana sebagai media warga terbesar di Indonesia juga turut ambil bagian dalam roadshow Kompas Kampus di Sabuga Bandung tersebut. Saya selaku Kompasianer bersama dua anak saya ada di  Pelatihan blog atau lebih dikenal dengan Blogshop tersebut .

Karena libur persiapan Ujian kenaikan Kelas (UKK), sehari sebelumnya saya sudah hadir di Bandung. Sabtu, 23 Mei tepat pukul 08.00 saya bersama keluarga (dua anak tersayang) sudah hadir di acara Kompas Kampus Sabuga Bandung bersama ratusan peserta lainnya yang sebagian besar adalah para mahasiswa yang ada di sekitar Bandung. Rasa minder dan tak Percaya Diri (PD) tentunya muncul pada diri saya yang hanya seorang guru dari daerah bersatu dengan komunitas mahasiswa yang notabene mereka adalah generasi muda penerus bangsa untuk negeri ini.

 

Tapi rasa minder dan tak Percaya Diri (PD) itu bisa hilang, karena ada dua anak saya yang memberikan semangat dan kepercayaan...bahwa yang tua juga harus eksis dan jangan kalah dengan anak-anak muda.

Bermodalkan smartphone yang kami miliki masing-masing  dan tongkat narsis (Tongsis) kami berbaur bersama mereka dan tentunya Selfie semampu dan sebisa yang kami lakukan.

Tepat pukul 10.20 kami para peserta Kompas Kampus memasuki gedung khusus yang sudah di sediakan  oleh panitia.....sebelum di mulai acaranya.....so pasti SELFIE jadi momen yang di lakukan oleh hampir semua peserta...termasuk saya.

 

Dengan berbagi gaya...aksi...dan tingkah, kami berselfie ria di Kompas Kampus tersebut. Tepat pukul 11.00 kami memasuki ruang khusus yang telah di tata sedemikian rupa...mulai dari tata suara (audio) yang super canggih  seperti halnya konser musik...pokoknya mengagumkan !

Acara di mulai dengan menampilkan MC Mba Laras dan Mas Dian yang membuka kegiatan Kompas Kampus ....seru dan menarik ...selain workshop fotografi dan infografis, jurnalistik TV, radio, drone journalism, talkshow bersama Rosianna Silalahi ada blogshop Kompasiana yang di bawakan oleh Mba Wardah Fajri (Wawa) sang Kompasianer handal yang menjelaskan bagaimana perjalanan kompasiana sejak tahun 2008 sampai sekarang....kiat menulis di kompasiana juga di ulasnya serta tanya jawab tentunya.

Selain  itu, acara hiburan yang pastinya akan memperseru “Kompas Kampus” adalah kuis & games, kampus performance, dan SUPER (Stand Up Comedia Seru). kami akhirnya berselfie ria termasuk saya.

 

Benar senang dan bahagia itu sederhana, saat ada momen spesial, berbekal smarthphone tinggal jepret, selfie, dan momen spesial tersebut akan terkenang dan jadi album kehidupan dalam pribadi kita .

Selfie seakan menjadi aktifitas atau ritual wajib ketika kita berkunjung dan menjejakan kaki di tempat yang cukup khusus dan spesial buat kita, baik dengan pasangan,keluarga atau mungkin dengan komunitas atau seluruh sahabat seperti para kompasianer.  Selfie menjadi ritual tepat untuk merekam momen spesial tersebut. Sayang kami tak bisa mengikuti acara Kompas Kampus sampai tuntas, karena anak saya yang pertama harus mempersiapkan diri esoknya untuk Ujian Akhir Semester. Tapi setidaknya Kompas Kampus telah menjadi momen terindah buat kami bisa Selfie dengan Smartphone yang kami miliki. Dan akan lebih indah serta hasil optimal rasanya jika selfie kami di abadikan oleh Smartfren dengan produk terbarunya Andromax C3S dan C3Si yang dilengkapi LED Flash di kamera depan dengan resolusi 3 megapixel.