Mohon tunggu...
Iwan Sumantri
Iwan Sumantri Mohon Tunggu... Administrasi - Seorang Guru Matematika Di SMPN 3 Cibadak Kab.Sukabumi

" Satu Orang Musuh terlalu Banyak, Seribu Orang Sahabat Terlalu Sedikit " email : iwansmtri@gmail.com Blog Pribadi : http://pbmiwansumantri.com dan http://guruataya.com "RELA BERBAGI IKHLAS DALAM MEMBERI"

Selanjutnya

Tutup

Catatan Pilihan

Harapan Seorang Guru untuk Kementerian Pariwisata

31 Desember 2014   16:13 Diperbarui: 17 Juni 2015   14:07 144
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Punya Target, Kerja Keras dan  Evaluasi

Bukan slogan yang selalu dikedapan distiap obyek wisata, tapi target apa yang harus dicapai. Tentunya kerja keras yang harus di kedepankan untuk mencapai target, dan terakhir evaluasi apa kekurangan dan kelebihan obyek wisata tersebut. Ini perlu di lakukan oleh seluruh staf dan jajaran di Kementrian Pariwisata baik di daerah maupun di pusat.

Reward dan Punishment dalam Berwisata Yang Santun

Reward dan punishment merupakan dua bentuk metode dalam memotivasi seseorang untuk melakukan kebaikan dan meningkatkan prestasinya.

Reward artinya ganjaran, hadiah, penghargaan atau imbalan. Dalam konsep manajemen, reward merupakan salah satu alat untuk peningkatan motivasi para pegawai. Metode ini bisa meng-asosiasi-kan perbuatan dan kelakuan seseorang dengan perasaan bahagia, senang, dan biasanya akan membuat mereka melakukan suatu perbuatan yang baik secara berulang-ulang. Selain motivasi, reward juga bertujuan agar seseorang menjadi giat lagi usahanya untuk memperbaiki atau meningkatkan prestasi yang telah dapat dicapainya.

Sementara punishment diartikan sebagai hukuman atau sanksi. Jika reward merupakan bentuk reinforcement yang positif, maka punishment sebagai bentuk reinforcement yang negatif, tetapi kalau diberikan secara tepat dan bijak bisa menjadi alat motivasi. Tujuan dari metode ini adalah menimbulkan rasa tidak senang pada seseorang supaya mereka jangan membuat sesuatu yang jahat. Jadi, hukuman yang dilakukan mesti bersifat pedagogis, yaitu untuk memperbaiki dan mendidik ke arah yang lebih baik.

Reward bisa dilakukan untuk pengelola obyek wisata, dinas yang terkait, pegawai dan karyawan obyek wisata dan pihak lain yang terkait dalam memajukan obyek wisata tersebut, begitu juga Punishment , dengan catatan  reward dan punishment yang santun tanpa ada kepentingan tertentu di balik pemberian reward dan punishment tersebut.

1419991511181456785
1419991511181456785


Harapan Seorang Guru Diatas Obyek Wisata Sungai Citarik Yang Perlu dilirik oleh Dinas Pariwisata (Foto Dok.Pribadi)

Demikian harapan seorang guru untuk Kementerian Pariwisata, semoga bisa berkontribusi untuk memajukan pariwisata di negeri ini, agar kelak dikemudian hari negeri ini jadi Surga Wisatawan Domestik dan Wisatawan Asing.

One SM



HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun