Mohon tunggu...
Iwan Setiawan
Iwan Setiawan Mohon Tunggu... Penulis - kelahiran madukoro baru kotabumi lampung utara 23 agustus 1980

suka menulis puisi

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Tanpa Kekasihmu

10 Desember 2021   23:52 Diperbarui: 11 Desember 2021   00:16 92
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

pagi ini matahari tak bersinar

jendela kota begitu buram mengurung tubuhmu

adakah kesetiaan menyelimuti 

semua yang tersisa untuk hidup 

seakan lenyap dari ingatan

matamu merenung di pembaringan sunyi

kesalahan pada masa itu

masih kau simpan untuk penyesalan

cinta berlari kehutan-hutan cemara

kekasihmu telah tiada

nafasmu begitu berat

tangismu kembali pecah di tengah kota

dengan sayatan-sayatan cinta terus bergema

madukoro baru,2021

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun