Mohon tunggu...
Iwan Murtiono
Iwan Murtiono Mohon Tunggu... Lainnya - Google-YouTube project contractor

Pembela hak asasi dan demokrasi dengan bias sebagai orang Indonesia dalam memakai kacamata untuk melihat dunia, termasuk dalam memupuk demokrasi yang agak membingungkan antara demokrasi murni atau demokrasi a la Indonesia. Bahwa kita sering melihatnya dalam perspektif yang berbeda, karena demokrasi itu juga adalah sebuah karya kreatif dalam pembentukannya yang tidak pernah rampung, termasuk yang anti demokrasi juga tidak pernah lelah berusaha terus menguasai demi kepentingan sebagian kecil atau oligarki

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Terobosan Energi Hijau yang Baru: Sel Keramik Protonik

11 November 2024   23:45 Diperbarui: 12 November 2024   00:01 40
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmuwan Ciptakan Terobosan Sumber Energi Generasi Berikutnya

Para ilmuwan dari berbagai universitas di Korea Selatan baru-baru ini mengumumkan pencapaian penting dalam pengembangan protonic ceramic cells (PCC), yaitu sel keramik protonik yang mampu menggandakan daya keluaran atau output daya. Teknologi ini merupakan inovasi penting yang dapat mendukung kebutuhan energi rendah polusi atau bebas polusi udara. Pemerintah Amerika Serikat sendiri telah menyebut sel bahan bakar sebagai "impian pengguna energi" karena kemampuannya mengubah energi kimia menjadi energi listrik dengan emisi yang sangat minim.

Namun, PCC bukanlah sel bahan bakar biasa. Inovasi ini memiliki berbagai keunggulan dan menjanjikan solusi energi yang efisien sekaligus berpotensi menjadi sumber energi yang ramah lingkungan dalam skala luas.

1. Apa Itu Protonic Ceramic Cells (PCC) dan Bagaimana Mereka Bekerja?

Sel keramik protonik (PCC) adalah salah satu jenis sel bahan bakar yang mampu mengkonversi energi kimia menjadi energi listrik, mirip dengan baterai. Pada prinsipnya, sel ini memiliki dua elektroda dan sebuah elektrolit yang menjadi komponen kunci dalam menghasilkan listrik. Elektroda berfungsi sebagai tempat terjadinya reaksi kimia, sedangkan elektrolit memungkinkan transfer ion yang penting untuk menjaga aliran listrik.

Salah satu keunggulan utama PCC adalah kemampuannya bekerja pada suhu sangat tinggi, yaitu di atas 600C (1112F). Pada suhu ini, sel keramik protonik mampu menghasilkan listrik lebih efisien dibandingkan sel bahan bakar konvensional, sehingga menjadi solusi yang ideal untuk energi generasi berikutnya.

2. Keunggulan PCC Dibandingkan Sel Bahan Bakar Konvensional

Para ilmuwan dari Korea Institute of Science and Technology (KIST) dan Kumoh National Institute of Technology berhasil menciptakan sel bahan bakar yang lebih tahan pada suhu tinggi dengan biaya produksi yang lebih rendah dibandingkan dengan solid oxide fuel cells (SOFC) konvensional. Di antara keunggulan yang dihadirkan oleh PCC adalah:

  • Efisiensi Tinggi: PCC mampu menggandakan densitas daya menjadi 950 megawatt per cm persegi pada suhu 1112F, atau hampir dua kali lipat dari teknologi SOFC yang ada saat ini. Hal ini menunjukkan bahwa PCC dapat menghasilkan energi lebih besar per satuan massa sel.

  • Fleksibilitas dalam Produksi Hidrogen: Selain menghasilkan listrik, PCC dapat digunakan untuk memproduksi hidrogen melalui proses elektrolisis, yaitu memisahkan hidrogen dari oksigen dalam molekul air. Ini menandakan potensi ganda PCC sebagai penghasil energi dan sumber bahan bakar berkelanjutan.

  • HALAMAN :
    1. 1
    2. 2
    3. 3
    4. 4
    5. 5
    Mohon tunggu...

    Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
    Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
    Beri Komentar
    Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

    Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun