Dalam hal ini, RCH berada di bawah Dinas Pariwisata Riau. Namun untuk pengelolaannya, RCH memiliki organisasi sendiri dan staf yang bukan termasuk ASN.
Yang cukup membuat bangga ialah, siapapun bebas untuk memanfaatkan tempat ini untuk berbagai aktivitas terkait ekonomi kreatif. Seperti pameran seni, workshop, dan bahkan festival seni besar-besaran.
Contohnya di bulan November 2024 kemarin, di RCH pernah diadakan kegiatan Riauphoria 2024 yang diikuti oleh banyak seniman lokal. Seperti penari, musisi, dan pengrajin. Namun sayangnya, saya belum berkesempatan hadir di event tersebut hehe. Hopefully acara ini bakal dilanjutkan lagi di tahun 2025 ini ya.
Beragam Fasilitas Lengkap untuk Semua
Bang Raynzi melanjutkan, di RCH ini terdapat banyak fasilitas penunjang kegiatan. Beberapa yang saya sempat lihat yaitu musala, ruang kelas, ruang meeting dan ruangan teater. Bahkan, bagian ruang tengah dari gedung RCH ini bisa dimanfaatkan sebagai pameran seni seperti lukisan ataupun karya fotografi.
Dan yang paling membahagiakan ialah, ternyata siapapun bisa memanfaatkan fasilitas tersebut secara gratis. Ini merupakan bentuk komitmen dari Pemerintah Provinsi Riau dalam mendukung kemajuan pengembangan ekonomi kreatif di daerahnya. Sehingga, para pelaku seni dan ekonomi kreatif bisa lebih leluasa dalam mengembangkan bakatnya bersama RCH.
Selalu Aktif Berkegiatan
Aktivitas RCH bisa dibilang aktif. Setiap bulannya RCH rutin mengadakan workshop, ujar Bang Raynzi. Tentunya workshop yang diadakan temanya masih berkaitan dengan dunia seni dan ekonomi kreatif. Jadi datang ke RCH, selain terhibur dengan karya seni ternyata juga bisa mengasah kemampuan ya!
Contohnya pada hari ini, kebetulan sedang diadakan pameran seni oleh salah satu agensi seni. Setelah seminggu sebelumnya sempat diadakan lomba melukis untuk anak-anak. Nah, di hari inilah karya-karya terbaik dari lomba tersebut dipamerkan.
