Mohon tunggu...
Moh Ikhwan Alkahfi
Moh Ikhwan Alkahfi Mohon Tunggu... Freelancer - Fresh Graduate Chemical Engineering

Fresh Graduate Chemical Engineering, with interests on RnD and Sustainability from Engineering World!

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Perpustakaan Soeman HS Pekanbaru: Surganya Para Pecinta Buku

2 November 2024   20:15 Diperbarui: 2 November 2024   21:18 48
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Perpustakaan Soeman HS di Pekanbaru, Riau

Akhir-akhir ini, sang surya semakin memamerkan kehebatannya ke dunia. Sampai-sampai setiap insan di dunia ini merasakan sensasi seperti sedang di dalam sauna. Angin yang harusnya sepoi-sepoi dan menyejukkan pun kini telah berganti menjadi “hawa neraka” layaknya angin dari hair dryer ataupun mesin pengering tangan. Kalau kamu satu jam saja terpapar kombinasi sinar dan aura neraka tersebut, satu roti gembong sudah siap dipamerkan di toko bakery.

Yaa, di beberapa atau hampir sebagian besar kawasan Indonesia memang sedang merasakan suhu yang panas beberapa waktu terakhir. Tak terkecuali di Pekanbaru dan Riau secara keseluruhan. Suhu udara bahkan mencapai 30 hingga 35 derajat celcius. Kalau kamu mau masak telur tinggal pecahkan saja di jalan, tunggu beberapa menit lalu tiriskan dan telur mata sapi siap disantap di pinggir jalan raya.

Sehingga disarankan untuk sebisa mungkin menghindari aktivitas outdoor untuk sementara waktu hingga cuaca telah membaik seperti semula. Nah untuk aktivitas indoor buat mengisi waktu sekaligus menambah ilmu, tiada salahnya kamu mencoba untuk datang ke perpustakaan daerah di kotamu.

Di sela-sela tajamnya sengatan matahari, saya berkesempatan untuk berkunjung ke Perpustakaan Daerah Provinsi Riau yang ada di kota Pekanbaru ini. Namanya, Perpustakaan Soeman HS.

Perpustakaan Termegah dan Terbaik di Indonesia!

Corak dan motif di bagian samping gedung
Corak dan motif di bagian samping gedung

Dilihat dari luar, desain arsitektur bangunan ini sangatlah unik. Sangat berbeda dari perpustakaan pada umumnya! Bentuknya mirip dengan buku yang sedang terbuka, lengkap dengan beberapa pilar-pilar megah yang menopang berdirinya bangunan. Ada juga beberapa bagian yang glassy sebagai tempat masuknya sinar matahari yang menyinari bagian dalam bangunan. Selain itu, keberadaan glassy tersebut juga mempermudah kita untuk mengamati pemandangan perkotaan di luar dari bagian dalam bangunan.

Bukan Riau namanya kalau tidak Melayu. Kebudayaan lokal Riau sangatlah identik dengan Melayu yang sangat dijunjung tinggi di sini. Tidak heran bahwa banyak sekali corak dan ornamen khas Melayu yang terlekat di berbagai gedung pemerintahan di sini. Tidak terkecuali di Perpustakaan Soeman HS ini.

Corak dan motif di bagian samping gedung
Corak dan motif di bagian samping gedung

Di bagian luar gedung, kita dapat menemukan berbagai corak yang meneggambarkan kehidupan tradisional yang berhubungan dengan kebudayaan lokal Riau. Tentu ini menjadi nilai khas tersendiri di bangunan perpustakaan ini.

Sebab, bangunan perpustakaan ini tidak hanya menonjolkan unsur modern. Tetapi tidak lupa juga melibatkan unsur-unsur tradisional sebagai perpaduan yang sangat hebat! Ini juga membuktikan bahwa modernisasi dapat berjalan seiringan dengan kebudayaan lokal tanpa saling mengganggu satu sama lain dan bahkan saling mendukung.

Oleh karena itu, tidak heran apabila perpustakaan ini dinobatkan sebagai salah satu perpustakaan terbaik dan termegah di Indonesia.  Kenyamanan itulah yang bisa bikin pemustaka betah menghabiskan waktu berlama-lama di sini.

Fasilitas Nyaman Bikin Kerasan

Tampilan lobby Perpustakaan Soeman HS
Tampilan lobby Perpustakaan Soeman HS
Nggak hanya bangunan yang megah dan estetik, perpustakaan ini juga menyediakan banyak fasilitas yang tentunya hanya untuk kenyamanan pemustaka. Sebab, fasilitas yang nyaman tentunya bisa membuat pengunjung betah menghabiskan waktu berlama-lama di sini.

Saat pertama kali memasuki bangunan ini, langsung disambut dengan satu meja resepsionis dengan petugas yang selalu siap untuk membantu. Untuk pengunjung anak-anak pun telah disiapkan satu pojok membaca khusus anak-anak. Tentunya fasilitas ini menawarkan banyak buku edukasi khusus untuk anak-anak dan beberapa fasilitas bermain.

Tempat loker penyimpanan barang di samping tangga
Tempat loker penyimpanan barang di samping tangga

Jangan lagi khawatir soal keamanan. Karena pihak perpustakaan sudah menyediakan fasilitas loker penitipan barang. Kamu cukup menitipkan salah satu kartu identitasmu (bisa SIM, KTP, atau kartu anggota) dan kamu akan diberikan satu kunci loker sebagai tempat menyimpan barang-barangmu untuk sementara. Loker pun dijaga oleh petugas, sehingga menjamin keamanan yang lebih pada barang yang kamu titipkan.

Oh iya, untuk mendapatkan kartu anggota kamu bisa mendaftar langsung di sini pada stan yang sudah tersedia. Dengan kartu anggota, kamu bisa meminjam buku yang kamu inginkan dengan waktu peminjaman selama satu minggu.

Tampilan rak perpustakaan 
Tampilan rak perpustakaan 

Bangunan ini terdiri dari lima lantai, di mana lantai pertama diisi dengan lobby dan pojok anak. Lantai kedua dan ketiga merupakan tempat layanan sirkulasi perpustakaan berisi buku-buku yang bersifat umum. Di lantai inilah kita bisa bebas membaca buku di tempat sekaligus meminjam buku, mengembalikan, maupun memperpanjang masa peminjaman.

Sedangkan lantai keempat diisi dengan buku-buku referensi, ensiklopedia, dan kamus yang disebut dengan layanan referensi. Pada bagian ini, buku hanya bisa dibaca ditempat dan tidak untuk dipinjamkan. Bagi kamu yang membutuhkan referensi sains yang kompleks untuk perkuliahan atau kepenulisan ilmiah, sangat disarankan untuk mengunjungi lantai ini.

Pemandangan dari dalam gedung (Mohon maaf fotonya terbalik 90 derajat, sudah coba diedit tetap begini juga :( )
Pemandangan dari dalam gedung (Mohon maaf fotonya terbalik 90 derajat, sudah coba diedit tetap begini juga :( )

Masih ingat pembahasan tentang kaca-kaca glassy yang banyak ada di bangunan ini? Yaa fungsinya apalagi kalau bukan seperti ini! Membaca buku sambil menikmati pemandangan sibuknya perkotaan dari dalam. Tidak hanya membaca buku, kamu juga bisa sambil laptopan atau mengerjakan tugas pada meja-meja baca ini. Jika bosan mulai mendatangi, maka alihkan mata untuk rehat sejenak ke arah pemandangan perkotaan nan jauh di sana dan memulihkan fokus.

Akses khusus disabilitas 
Akses khusus disabilitas 
Perpustakaan ini juga sudah mendeklarasikan diri sebagai perpustakaan ramah disabilitas. Sehingga, tersedia juga banyak fasilitas yang mendukung aksesibilitas untuk semua seperti kursi roda, ramp, hingga lift.

Koleksi Buku Lengkap dan Update

Salah satu keunggulan perpustakaan ini ialah buku yang ditawarkan sangat banyak dan lengkap. Mulai dari buku self development, tips and trik, agama, filsafat, hingga buku referensi sains dan teknologi. Itulah mengapa para penggemar buku sangat dimanjakan dengan adanya perpustakaan ini.

Tampilan dalam perpustakaan dengan komputer untuk membantu kita pencari buku
Tampilan dalam perpustakaan dengan komputer untuk membantu kita pencari buku

Saking lengkapnya buku tentu membuat kamu kebingungan jika mencari judulnya satu per satu. Pihak perpustakaan ternyata sudah punya solusi atas kegalauanmu itu. Sebab, pihak perpustakaan sudah menyediakan komputer tempatmu mencari keberadaan buku yang kamu inginkan. Tinggal masukkan judul, lalu komputer akan memberikan kode yang menunjukkan lokasi penyimpanan buku tersebut berada.

Fasilitas Pendukung Sangat Memadai

Kantin
Kantin

Selain fasilitas utama di dalam bangunan, perpustakaan ini juga didukung oleh beberapa fasilitas lainnya. Bagi yang muslim, berlama-lama di perpustakaan ini tidak menjadi masalah karena pihak perpustakaan telah menyediakan musala yang nyaman bagi pemustaka.

Nasi goreng pattaya
Nasi goreng pattaya

Jika lapar mulai menjalar, tiada perlu mencari makanan di luar. Di sini telah ada Warung “Aina”, yaitu kantin yang menyediakan masakan khas Melayu. Harganya pun murah terjangkau dengan rasa yang boleh diadu. Sehingga, kamu nggak perlu khawatir lagi terkait masalah perut dan dompet. Hari ini, saya telah memesan nasi goreng Pattaya, lengkap dengan selimutan telur dadar yang menutupinya.

Kesimpulan: Sangat Recommended buat Pecinta Buku!

Dengan banyaknya fasilitas kenyamanan dan pendukung yang ada, tentunya saya sangat menyarankan para pecinta buku untuk mengunjungi perpustakaan ini setidaknya sekali seumur hidup. Ternyata, perpustakaan yang nyaman dan megah tidak hanya ada di pulau Jawa. Tetapi, pulau Sumatera pun tak mau kalah. Maklum, kebudayaan Melayu juga erat kaitannya dengan sastra dan kepenulisan sehingga mereka pun sangat mendukung kemajuan literasi di daerahnya. Salah satu buktinya ialah dengan berdirinya perpustakaan daerah ini.

Pinjam buku duluuu
Pinjam buku duluuu

Oh iya tak lupa jua, sebagai oleh-oleh saya meminjam dua buah buku self development dari perpustakaan ini. Buku pertama berjudul Filosofi Hidup Santai: Sebab Hidupmu bukan Hidup Mereka (2022) karya Cahyo Satria Wijaya dan Ikigai: Antara Passion, Mission, Profession, dan Vacation (2024) karya Astuti dan Dian Novandra.

Jadi tunggu apa lagi, kira-kira kapan kamu akan berkunjung ke surganya para pecinta buku ini?

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun