Sejak membuka lahan pertanian tanaman cabe dan semangka, Ama Glen sudah mengalami 2 kali kegagalan yang diakibatkan oleh banjir. Meskipun gagal. Tidak membuat Ama Glen putus asa, ia kembali menanam cabe dan semangka di lahan yang sama.Â
Secara perlahan-lahan berkat usaha Ama Glen yang tidak mengenal kata menyerah. Tanaman cabe mulai berbuah dan saat kami berkunjung ke lahan cabe, sekitar 1-2 bulan ke depan Ama Glen sudah mulai memanen buah cabe.
Sedangkan buah semangka milik Ama Glen sudah bisa dipanen beberapa puluh buah. Saat saya berkunjung ke lahan pertanian milik Ama Glen, kami menyempatkan diri  untuk mencicipi beberapa potong semangka yang berwarna kuning. Rasa buah semangkanya sangat manis dan asli.
Untuk menemukan lahan pertanian milik Ama Glen tidaklah mudah. Beberapa minggu yang lalu saat kami kesana harus menanyakan ke beberapa penduduk desa sekitar rumah Ama Glen. Lokasi lahan pertanian milik Ama Glen Halawa terletak di Desa Somi, Kecamatan Gido, Kabupaten Nias.Â
Dari Gunungsitoli sekitar 40 km atau sekitar 20 km dari Bandar Udara Binaka. Menuju ke lokasi pertanian milik Ama Glen Halawa terlebih dahulu lurus terus melewati jalan propinsi dan kemudian belok kiri sekitar 5 km.Â
Kondisi jalan sejauh 5 km tidak bagus, beberapa bagian jalan yang berlubang. Terkadang saat hujan datang sekitar 200-300 meter bagian badan jalan tergenang air. Meskipun melewati kondisi jalan seperti itu, kami merasa puas dengan melihat lahan pertanian cabe dan semangka milik Ama Glen Halawa.
Febriwan Harefa
Content Creator
Wa : 0823-2697-7502
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H