Mohon tunggu...
Iwal Falo
Iwal Falo Mohon Tunggu... Lainnya - Bukan siapa-siapa, hanya berusaha menjadi yang terbaik

Menjadi diri sendiri

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Corona Mengubah Kebiasaan Lama

7 Juni 2020   09:58 Diperbarui: 7 Juni 2020   10:16 143
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Teman saya itu bilang: Coba anda bayangkan, tahun-tahun kemarin sebelum pandemi corona, biasanya berawal pada bulan Maret hingga November, kita disibukkan dengan pegelaran berbagai hajatan atau syukuran. Ada begitu banyak undangan yang datang untuk perkumpulan keluarga dan untuk menghadiri pesta apa saja. 

Tapi di tahun ini, tahun 2020 sampai dengan saat ini belum ada satu pun undangan yang datang. Otomatis pengeluaran biaya untuk itu tidak ada. Begitu pula upacara adat kematian yang biasanya berlangsung 2 hari 2 malam berubah menjadi 1 x 24 jam sehingga semakin mengurangi atau menekan pengeluaran biaya. 

Saya menjawab: Ya, memang benar seperti itu. Semoga situasi ini merubah tradisi atau kebiasaan kita yang menghabiskan biaya dan materi dalam jumlah yang sangat besar hanya untuk urusan konsumif semata, lanjutku.

Dalam hal ini, kita tidak mengharapkan corona hadir berkepanjangan di Indonesia meskipun kita pun tidak bisa memprediksi kapan pandemi corona akan berakhir. 

Namun hikmah dari pandemi corona yang perlu kita petik dan terapkan dalam kehidupan selanjutnya yakni tetap dalam protokol kesehatan meskipun di tengah hajatan atau syukuran dan upacara adat kematian. Karena dengan demikian kesehatan kita akan tetap terjaga, pengeluaran biaya dan materi yang berlebihan untuk urusan konsumtif menjadi berkurang dan waktu atau kesempatan untuk melakukan sesuatu yang bersifat produktif semakin tersedia.   

SALAM...

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun