Uang bukanlah segalanya tapi tidak ada uang akan menjadikan masalah bukan hanya dikehidupan sehari-hari bahkan akan menjadi masalah dalam keluarga, oleh sebab itu ibu harus tau bagaimana menyikapi dan mengelola keuangan agar semua kebutuhan rumah tangga tidak akan menjadi bumerang syukur-syukur perputaran uang tersebut bisa sebagian dijadikan modal usaha apabila nantinya ingin mengembangkan suatu usaha yang bisa menopang keuangan keluarga.
Sehingga banyak sekali anggalan bahwa seorang ibu di dalam rumah tangganya diibaratkan sebagai salah seorang mentri keuangan artinya seorang ibu memiliki fungsi untuk bisa mengatur semua keuangan yang masuk dan yang keluar untuk bida memenuhi kebutuhan rumah tangga selama tenggang waktu 1 bulan. Namun sangat disayangkan menurut survey Nasional OJK 2016 tingkat literasi keuangan wanita masih sangat rendah yaitu hanya 25% di bandingkan dengan pria.
Untuk kampan Visa tahun ini akan masih seputar perubahan teknologi pembayaran global yang pastinya logo tersebut sudah tidak asing apabika jika melihat kartu debit atau kredit di dompet kita.
Pada acara Workshop #IbuBerbagjBijak "Bijak Kelola Keuangan, Kunci Keluarga dan Masa Depan Sejahtera" pada Senin, 10 September 2018 yang berlokasi di RPTRA Kopi Gandaria Jl.Kopi Pekayon Pasar Rebo Jakarta Timur kali ini menghadirkan para pakar finansial ternama untuk bisa mengajarkan kepada para perempuan khususnya ibu-ibu agar mampu mengelola keuangan dengan bijak dan akan melibatkan sejumlah wirausaha perempuan sebagai narasumber yaitu: Prita Ghozie sebagai pakar Financial Educator dan Aditya Lugina sebagai Womenpreneur yang akan berbagi pengalamannya.
Acara kali ini dibuka oleh Bpk. Riko Abdurrahman Presiden Direktur PT.Visa Worldwide Indonesia beliau mengatakan "untuk melanjutkan kesuksesan kampanye tahun lalu kami sangat senang dapat terus meluncurkan kampanye literasi dari keuangan #IbuBerbagiBijak di tahun kedua ini.
Tahun ini visa bersama dengan OJK dan dukungan BI, juga bermaksud mengasah lebih banyak perempuan khususnya para ibu-ibu di Indonesia, mengajarkan mereka dalam pengelolaan keuangan yang bijak dan mendorong mereka untuk berbagi pengetahuan tersebut dengan anggota keluarga dan lingkungan."
Perlunya Pengelolaan Keuangan
Dalam pengelolaan suatu keuangan tentunya dibutuhkan management yang baik sehingga kesejahteraan dan masa depan keluarga akan jadi lebih baik dan untuk mencapai keuangan yang ideal ada 3 hal akan kita lakukan diantaranya adalah sebagai berikut:
a. FINANCIAL CHECK UP adalah merupakan langkah paling awal saat kita akan mengatur keuangan serta ingin menentukan tujuan keuangan secara financial check up ini adalah bagaimana cara kita melihat kondisi keuangan kita saat ini.
Nah untuk mengecek keuangan tersebuat apakah keuangan kita sehat atau tidak melalui 4 langkah-langkah sebagai berikut:
Adakah hutang atau punya utang