Mohon tunggu...
rina "ivarksd" dalimunthe
rina "ivarksd" dalimunthe Mohon Tunggu... -

WNI suami wna dari Russia tinggal di Moscow Region Dunianya enggak jauh dari penerbangan, ortu AURI, kuliah belajar manajemen transportasi udara dan kerja di airport Soeta jadi flight coordinator beragam airline asing dan berhenti kerja karena menikah. Suka baca dan jalan jalan di Internet. Punya banyak rencana dan keinginan semoga dengan usaha dan kekuatan doa bisa tercapai.

Selanjutnya

Tutup

Travel Story

Liburan ke Istanbul Turki

5 Februari 2014   02:00 Diperbarui: 24 Juni 2015   02:09 5120
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Harga air ini kategori terlalu karena harga soevenir banyak 1 lira hampir sama dengan harga sebotol air minum jadi dalam rupiah 1 lira sekitar 5 ribu rupiah lebih sebotol kecil air minum

Kalo minta lembaran bayaran saat setelah makan bilangnya minta cek karena kalo bilang bill mereka suka bingung.

7. Toilet

Kena 1 lira setiap masuk toilet umum, diturki dikenal dengan WC... bay untuk lelaki dan bayan untuk wanita

Toilet di turki banyak yang toilet jongkok.

8. Transportasi

Untuk anak anak kaya anakku 8 tahun semua sarana transportasi tanpa bayar.

Peringatan untuk  kereta api bawah tanah dan trem setahuku hanya beroperasi sampe jam 12 malam, jelasnya check internet sampe jam berapa metro dan trem beroperasi.

Sebaiknya beli kartu transportasi  Istanbul seharga 7 lira bisa beli dikios kecil dekat tempat tempat pemberhentian transportasi. Kartu ini berlaku untuk  kereta bawah tanah, trem seputar kota, kapal,furnikular/kereta gantung dan bis. Tidak berlaku buat angkot.

Kartu transportasi Istanbul ini bisa diisi ulang sebanyak kita mau, cara isi ulangnya pake alat didekat kalo kita beli jeton.

Peringatan kalo naik bis kagak punya kartu maka tidak bisa beli karcis/tiket dimanapun dan tidak bisa beli sama supirnya jadi cuma bisa minta tolong sama orang yang punya kartu dan bayar sama mereka tapi pengalaman rata rata banyak yang mau bayarin kita gratis naik bis pake kartu mereka. Biaya naik bis tergantung jarak. Perlu diperhatiakan beberapa bis kita naiknya tidak ditempat perberhentian khusus kadang harus berdiri ditengah jalanan tertentu yang bikin bingung kalo enggak tanya penduduk setempat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun