Mohon tunggu...
Ivan Syhrn
Ivan Syhrn Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Seorang yang ingin sukses

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Mengenal Warisan Kesenian Asli Jawa Timur Yakni Ludruk

26 Oktober 2024   08:47 Diperbarui: 26 Oktober 2024   08:56 25
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Ludruk berbeda dari ketoprak, seni teater tradisional lain di Jawa, terutama dari segi bahasa, dialek, serta cerita yang lebih menekankan kehidupan rakyat. Sayangnya, seiring perkembangan zaman dan masuknya hiburan modern, ludruk semakin jarang ditemui dan dianggap sebagai seni yang perlu dilestarikan.

Dalam beberapa tahun terakhir, seni ludruk mengalami tantangan yang signifikan dalam menjaga keberlanjutannya, sebagai generasi muda sudah sepantasnya kita untuk menjaga dan melestarikan kesenian nenek moyang kita supaya kesenian tersebut juga bisa diwariskan pada generasi yang akan datang.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun