Mohon tunggu...
Ivan Sieswanto
Ivan Sieswanto Mohon Tunggu... profesional -

bersyukur kepada Allah yang telah memilihkan profesi sebagai guru,suka menulis puisi dan cerpen sejak SMP, terus menulis untuk melatih kepekaan pikiran dan hati, sering ditolak wanita pujaan sehingga sensi thd cinta, ingin selalu mendapat hidayahNya,ingin bermanfaat bagi sesama, ingin menjadi pribadi rendah hati, ingin selamat dunia akhirat

Selanjutnya

Tutup

Politik

Pengusiran Jokowi Oleh Puan Maharani, dan Negeri Penuh Anekdot "Kacangan"

14 April 2014   00:45 Diperbarui: 23 Juni 2015   23:43 898
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Hampir dalam semua sektor kehidupan, negeri bernama Indonesia ini memang terlalu sering  mempertontonkan aneka anekdot tingkat "picisan", tingkat "kacangan". Orang Indonesia paling bodohpun bisa terpingkal-pingkal jika disodori contoh anekdot murahan tersebut. Banjirnya beras, jagung, kedelai, dan buah-buahan  impor misalnya merupakan anekdot picisan bidang pertanian yang membuat si bodoh terpingkal-pingkal begitu di kasih tahu oleh seseorang, apakah tetangganya atau siapa saja orang yang ada di dekat mereka.

Dalam bidang industri, teman sejawat saya bilang begini "Allah adalah Pencipta langit dan bumi, sedangkan selain itu semuanya made in China". Apa maksudnya? Mudah banget kok. Di negeri ini dan juga di negeri dunia ketiga lainnya, mayoritas produk yang menjadi idola mereka adalah made in China. Mana ada sih, apa ada sih yang  bukan buatan China? Kalaupun ada, paling dari Taiwan atau India, yang jumlahnya sedikit banget. China memang menjadi pioner suplay produk industri. Lihat saja, mulai dari produk industri rumahan seperti peniti, kancing baju, mainan anak, produk industri semi hi-tech semisal laptop, tablet, dan aneka bentuk piranti gadget , hingga produk hi-tech seperti pesawat terbang, pesawat ruang angkasa, kapal induk,  semuanya buatan negeri panda itu.

Dalam bidang budaya, semua orang tahu, sejak dulu, para guru dan tokoh masyarakat tak pernah bisa tidur nyenyak gara-gara generasi penerus Indonesia sudah terlanjur "basah kuyup" tenggelam dalam kubangan budaya barat sementara lidah mereka semakin hari semakin kelu saat harus terus menerus mengatakan bahwa budaya bangsa dan budaya lokal kita penuh dengan nilai-nilai luhur, sarat dengan muatan kearifan.

Nah, sekarang mari kita bicara soal anekdot bidang politik di negeri ini. Baru-baru ini ada kabar hot bahwa konon Jokowi diusir oleh Puan Maharani di rumah kediaman Megawati. Capres yang diduga kuat oleh kubu petinggi partai pemenang pileg 1999 itu mampu mendulang suara PDIP di pemilu 2014  itu diusir gara-gara Puan kecewa terkait tidak signifikannya "Jokowi Effect" terhadap perolehan partai banteng moncong putih itu.

Tragedi "pengusiran" Jokowi oleh Puan Maharani (jika kabar hot itu benar) tentu menorehkan anekdot kacangan politik nasional kita, maksudnya sebuah anekdot murahan yang dengan mudah bisa membuat orang Indonesia yang paling bodohpun tertawa terpingkal-pingkal dan berolok-olok . Kira-kira begini olok-oloh orang Indonesia yang maaf (masih) bodoh itu......"....ya iya lah Puan ya tentu saja mengusir Jokowi karena jengkel sama Jokowi karena gara-gara Jokowi dicapreskan, Puan  kan jadi tidak  dicapreskan ...padahal Puan kan keturunan Soekarno hahahaha....."

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun