Isaac Newton kehilangan ayahnya ketika tiga bulan sebelum lahir kedunia, dan kehilangan ibunya ketika ibunya menikah lagi. Ia pun lahir premature, kurang Kasih Sayang. Ia dibesarkan oleh neneknya dan dituntut menjadi petani waktu itu.
Di usia yang muda ia mempunyai tekad yang kuat. Anda bisa bayangkan betapa jiwa juangnya sangat kuat ia bisa bersikap tegar ditengah masalah kehidupannya dan tetap berkarya pelajaran penting yang anda petik yaitu Isaac Newton selalu belajar dari segala hal yang ia temui dan yang menjadi dasar penting yaitu Beriman kepada Tuhan dan mentaati Perintah orang tuanya. Ini menjadi pelajaran penting bagi kaum milenial sekarang ini. Yang sedang menjalankan SFH.Â
Isaac Newton pun tidak menyia-nyiakan waktunya/ sikap menunda-nunda waktu. Kita sering kali suka menunda-nunda waktu yang sebenarnya bisa untuk dilakukan hari ini ditunda ke besok hari dan seterusnya. Belajar dari seorang Ilmuan Muda ini yang disetiap tempat ia belajar walaupun bukan dibangku sekolah. Apalagi kaum milenial yang diberikan kesempatan bersekolah.. sebenarnya harus lebih giat lagi....
Sabar dan tidak mudah putus asa di tengah-tengah keterpurukan ia menjadi orang yang tegar untuk terus belajar, sabar dan ini menjadi motivasi kuat untuk orang-orang di luar sana yang sementara berjuang.
Newton seandainya masih hidup sekarang beliau akan berpesan kepada kita bahwa :
a. Syukuri kehidupan kalian
b. Punya tekat yang kuat
c. Belajar dari apapun, tidak sombong
d. Tidak menyia-nyiakan waktu
e. Memanfaatkan waktu untuk meningkatkan potensi diri
4. Charles Darwin