Mohon tunggu...
Ivan Prapanca Wardhana
Ivan Prapanca Wardhana Mohon Tunggu... Freelancer - Terhibur Karena Menulis

Hubungan Masyarakat di Universitas Veteran Bangun Nusantara.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Univet Bantara Bersama Forpuska Sediakan Ribuan Peluang Pekerjaan Dalam Acara Job Fair Terbesar di Solo Raya

29 September 2023   11:57 Diperbarui: 29 September 2023   18:20 154
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Surakarta - Pada tanggal 26 dan 27 September 2023, acara Jobfair Career Expo 2023 Kedua berlangsung selama 2 hari di Gedung Graha Wisata Niaga Solo, Jawa Tengah. Inisiatif ini diprakarsai oleh FORPUSKA (Forum Pusat Karir) yang terdiri dari sekitar 35 Perguruan Tinggi di Solo Raya, termasuk Univet Bantara Sukoharjo. Acara ini diresmikan oleh Wakil Menteri Ketenagakerjaan, Afriansyah Noor, dan dihadiri oleh Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka. Dalam kesempatan ini, lebih dari 45 perusahaan telah menawarkan lebih dari 700 lowongan pekerjaan kepada pengunjung Job Fair Career Expo di Gedung tersebut.

Wakil Menteri Ketenagakerjaan, Afriansyah Noor, berharap bahwa melalui Job Fair ini, lebih dari 700 pemuda dapat memperoleh pekerjaan di perusahaan-perusahaan yang telah berpartisipasi. Beliau juga menekankan bahwa pemerintah Indonesia telah menetapkan visi untuk mencapai status negara maju dan kesejahteraan luar biasa pada tahun 2045, yang merupakan peringatan 100 tahun kemerdekaan Republik Indonesia. Untuk mencapai visi ini, tantangan besar adalah jumlah penduduk usia muda dan usia kerja yang tinggi, sehingga upaya untuk mengatasi pengangguran dan meningkatkan keterampilan sangat penting.

"Dalam mencapai masa itu tentu banyak tantangan yang harus dihadapi yaitu dimana Indonesia merupakan daerah bonus demografi artinya jumlah penduduk usia muda dan usia bekerja itu diatas rata-rata sekitar 50% lebih. Angka tersebut tentunya harus kita hadapi dan kita sambut dengan baik agar negara juga mendapatkan feedback yang baik kedepannya. Akan tetapi, jika tidak merespon dengan baik maka akan berdampak bagi Indonesia, karena jumlah usia produktif banyak yang menganggur sehingga mereka menjadi beban negara dan beban pemerintah ke depannya". ungkapnya

Lebih lanjut, Wamenaker menjelaskan bahwa penting bagi pekerja Indonesia untuk terus meningkatkan keterampilan mereka agar tetap relevan dalam dunia kerja. Pemerintah telah mendukung ini dengan mengeluarkan Peraturan Presiden (Perpres) 68 Tahun 2022, yang mengamanatkan Kementerian Tenaga Kerja untuk bekerja sama dengan dunia usaha dan industri dalam mencocokkan keterampilan pekerja dengan kebutuhan industri.

Setelah pandemi COVID-19, sejumlah indikator ketenagakerjaan telah menunjukkan perbaikan, termasuk peningkatan lapangan kerja dan penurunan tingkat pengangguran. Oleh karena itu, acara Job Fair ini adalah langkah yang tepat untuk mencari kandidat berkualitas dan memberikan peluang kepada pencari kerja untuk memilih karir yang sesuai dengan minat dan bakat mereka serta menerapkan pengetahuan yang mereka peroleh selama perkuliahan, tidak hanya bagi alumni Perguruan Tinggi tetapi juga para pencari kerja di Surakarta.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun