Kue nagasari adalah salah satu kue tradisional Indonesia yang populer dan sering disajikan pada acara-acara tertentu, seperti hajatan, arisan, atau upacara adat. Asal usul kue ini dapat ditelusuri dari tradisi kuliner masyarakat Jawa, meskipun kini kue nagasari juga dikenal luas di berbagai daerah di Indonesia.
Nama "nagasari" berasal dari dua kata dalam bahasa Jawa: "naga" yang berarti ular naga, dan "sari" yang berarti inti atau sari. Namun, tidak ada kaitan langsung antara bahan atau bentuk kue ini dengan ular naga. Nama ini lebih mencerminkan keunikan dan kekhasan kue itu sendiri.
Bahan dan Cara Pembuatan kue nagasari dibuat dari bahan-bahan sederhana seperti tepung beras, santan, gula, dan pisang. Biasanya pisang yang digunakan adalah pisang raja atau pisang kepok yang memiliki tekstur dan rasa yang manis. Adonan tepung beras dan santan dicampur dan dimasak hingga mengental, lalu dibungkus dengan daun pisang bersama potongan pisang di dalamnya, kemudian dikukus hingga matang. Daun pisang memberikan aroma khas dan rasa tambahan pada kue ini.
Menurut Tradisi dan kebudayaan, kue nagasari sering kali dikaitkan dengan acara-acara tradisional dan adat, sebagai simbol kebersamaan dan kesederhanaan. Selain itu, kue ini juga sering digunakan sebagai persembahan dalam ritual-ritual keagamaan di beberapa daerah di Indonesia.
Berikut adalah resep membuat nagasari yang sudah dimodifikasi untuk acara gala dinner.
1. Pisang
- Kukus pisang sampai lembut
- Sisihkan sekitar 2/3 pcs untuk garnish nanti, sisanya di kupas lalu di potong memanjang dan tipis
- Sisihkan untuk dingin
2. Pandan Sponge (Loyang 40x40cm)
Bahan
Kuantitas
Urutan
Sugar
225 gr
1
Quick 75
15 gr
Tepung Medium
175 gr
Maizena
50 gr
Baking Powder
5 fr
Air
50 ml
Egg Whole
6 pcs
2
Pandan Ess
1 sdt
3
Banana Ess
2 tetes
Margarine
50 gr
4
- Lelehkan margarine sampai meleleh, sisihkan
- Campurkan semua bahan di urutan 1 ke dalam mixing bowl kecil, gunakan ballon whisk
- Tambahkan telur lalu aduk sampai mengembang
- Masukkan pandan ess dan banana ess, aduk Kembali
- Setelah sudah tercampur semua, masukkan margarine dan fold dengan menggunakan spatula
- Tuangkan adonan ke dalam Loyang 40x40, ratakan dengan palette
- Panggang dengan suhu atas bawah 180C kurang lebih 15 menit
- Potong 21,5 x 9 cm
3. Nagasari (2 resep)
- Bahan
- Kuantitas
Urutan
- Air
- 1400 ml
1
- Santan
- 600 ml
- Garam
- 10 gr
- Tepung Hunkue
- 300 gr
2
- Tepung Beras
- 30 gr
- Gula
- 100 gr
- Pandan
- 4 lembar
3
- Campurkan air, santan dan garam di dalam measuring juga
- Campurkan tepung hunkuem tepung beras dan gula di dalam bowl, tuang sedikit cairan yang sudah dibuat lalu aduk dengan ballon whisk
- Tuangkan sisa cairan ke dalam pot, panaskan sampai hampir mendidih
- Tuangkan sedikit demi sedikit campuran tepung tadi dan daun pandan, aduk sampai mengental dan halus
4. Assembly Kue Nagasari
- Lapisi Loyang dengan plastic wrap
- Masukkan adonan nagasari yang masih panas di layer paling bawah
- Layer lembaran pisang sampai seluruh permukaan tertutup
- Tambahkan sedikit adonan nagasari lagi untuk merekatkan
- Layer terakhir pandan sponge yang sudah di potong
- Masukkan ke dalam chiller untuk mengeras
- Potong dengan ketebalan 2.5 cm
5. Saus Kinca (2 resep)
- Bahan
- Kuantitas
Urutan
- Gula aren
- 150 gr
1
- Santan
- 100 gr
- Air
- 60 gr
- Daun pandan
- 4 lembar
- Maizena cair
- 2 sdm
- Nangka
- 500 gr
- Nangka di potong dice
- Campurkan semuanya ke dalam pot, masak hingga mengental
- Garnish
- Potong pisang secara diagonal, taburi gula lalu torch
- Potong daun pandan berbentuk V
- Cuci dan keringkan garnish bunga
Secara keseluruhan, kue nagasari tidak hanya enak dan lezat, tetapi juga memiliki nilai budaya dan tradisi yang kuat dalam masyarakat Indonesia. Semoga Bermanfaat.