Mohon tunggu...
Ivana Deva
Ivana Deva Mohon Tunggu... Mahasiswa - undergraduate literature student

Mengkhususkan penulisan konten di bidang humaniora dan (mungkin) sedikit tips investasi.

Selanjutnya

Tutup

Hobby Pilihan

Tips Content Writer: Memahami Materi yang Sulit Dipahami

14 Februari 2023   20:30 Diperbarui: 15 Februari 2023   23:55 348
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Subjudul: Pengertian PSAK

  • Subjudul: Implementasi PSAK di Indonesia

  • Subjudul: 4 Pilar SAK

  • Kesimpulan: Pentingnya PSAK dalam Proses Akuntansi

  • Pembuatan outline artikel berperan dalam 'membatasi' pembahasan kamu agar tidak melebar ke mana-mana. Selain itu, melalui outline, teman-teman pun jadi bisa memahami materi tersebut secara runut dan tidak lompat-lompat.

    3. Mulai Menulis Sambil Riset Tebal-Tebal

    Setelah menyusun outline yang memuat bagian judul, subjudul, dan kesimpulan, kini saatnya bagi teman-teman untuk mulai menulis. Jelaskanlah masing-masing subjudul dengan berpatokan pada sumber-sumber yang kamu gunakan saat melakukan riset tipis-tipis.

    Jika artikel-artikel tadi dirasa masih kurang membantu, teman-teman tetap bisa mencari sumber tambahan lainnya untuk pemahaman yang lebih mendalam tentang topik tersebut.

    4. Proofread

    Yang keempat, lakulanlah proofread. Idealnya, proofread dilakukan oleh seseorang selain kamu. Hal ini bertujuan agar penilaian jadi lebih objektif dan tidak bias.

    Tugas utama seorang content writer adalah membuat suatu 'hal yang sulit dimengerti' menjadi lebih sederhana dan 'mudah dimengerti oleh orang-orang yang bukan ahlinya'. Jika orang yang kamu tunjuk sebagai proofreader justru malah makin bingung saat membaca artikelmu, itu berarti ada yang salah dengan tulisan tersebut.

    5. Edit Ulang (Revisi)

    Setelah mendapatkan feedback atau review dari proofreader-mu, langkah terakhir yang tersisa adalah merevisi (mengedit ulang) tulisanmu dengan berpedoman pada umpan balik yang diperoleh!

    Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

    HALAMAN :
    1. 1
    2. 2
    Mohon tunggu...

    Lihat Konten Hobby Selengkapnya
    Lihat Hobby Selengkapnya
    Beri Komentar
    Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

    Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
    LAPORKAN KONTEN
    Alasan
    Laporkan Konten
    Laporkan Akun