D. Kekurangan Film
Terdapat beberapa kekurangan dalam film ini. Pertama, film ini mengambil banyak kebebasan artistik dan tidak sepenuhnya mengikuti fakta-fakta sejarah tentang kehidupan P.T. Barnum. Bagi mereka yang ingin melihat kisah yang lebih akurat, ini mungkin menjadi kekecewaan. Kedua, meskipun musiknya menakjubkan, beberapa lagu terasa agak terlalu modern untuk era waktu film ini berlangsung. Ini mungkin mengganggu orang-orang yang lebih mengharapkan musik yang konsisten dengan setting sejarahnya.
E. Kesimpulan dan Makna Film
Secara keseluruhan, "The Greatest Showman" adalah sebuah film yang menghibur dan menginspirasi. Dengan musik yang memukau, penampilan yang luar biasa, dan pesan-pesan yang menggugah, film ini mengajak penonton untuk bermimpi dan berani mengejar impian mereka sendiri.
Film "The Greatest Showman" menyampaikan makna-makna yang penting dan dapat diambil pelajaran darinya. Pertama, film ini mengajarkan pentingnya menerima keunikan dan perbedaan setiap individu, serta menghargai nilai-nilai yang berbeda. Kedua, film ini menginspirasi penonton untuk mengikuti impian mereka dengan tekad dan keberanian. Ketiga, film ini menyoroti nilai keluarga dan persahabatan, menunjukkan betapa berharganya dukungan dan cinta dari orang-orang terdekat. Keempat, film ini mengajarkan pentingnya menerima dan mencintai diri sendiri, serta menunjukkan kepada dunia siapa kita sebenarnya. Terakhir, film ini mengingatkan kita bahwa kesenangan dan keberhasilan sejati tidak hanya terletak pada hal-hal materi, melainkan nilai-nilai yang lebih dalam dan berharga. Dalam keseluruhan, "The Greatest Showman" mengajarkan tentang penerimaan, impian, keluarga, persahabatan, dan pentingnya nilai-nilai sejati dalam hidup.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H