Aku hanyalah penikmat rindumuÂ
Bagai angin yang membawanya padaku
Menyebar sebagai saraf di kepalaku
Yang memaki sanubari akan dirimu
Kepada awan yang senantiasa bersawa langit
Kepada angin yang tertiup setiap saatÂ
Lewat rasa dingin yang tercipta
Sampaikan rasa ini kepadanya
Mungkin langit terlalu bisu
Untuk mengabarkan segalanya tentangmu
Senyumu meracuni seluruh jiwaku
Hingga hatiku dan benakku selalu ingat tentangmu
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H