Perpaduan antara wisata halal yang lebih berorientasi pada segmentasi infrastruktur-administratif dan wisata religi yang berfokus pada domain/tempat bakal menjadi daya jual luar biasa pengembangan pariwisata Indonesia. Lebih dari itu, wisata tidak hanya terpatri dengan deburan ombak pantai atau imaji menyelam atau snorkeling. Wisata juga mencecap dalam ritus kontemplasi dan pembelajaran. Agar wisata tidak berkesan hura-hura. Inilah poin penting dari wisata halal cum wisata religi.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!