LELAKI TUA DI WARUNG MAKAN
Petang yang hujan ...
Lelaki tua singgah ke warung makan
Perutnya tak henti bernyanyi
Begitu nyaring, sumbang sesekali
Teh tawar dan kerupuk bungkusan
Mengabaikan yang berdenyut di pikiran
Sebab untuk sepaket nasi
Isi sakunya bilang, "Nanti."
Lelaki tua mengamati jam dinding
Mata sayu itu tak sedikit pun berpaling
Seolah ingin putarannya berhenti
Berdamai dengan nasib sendiri
Sadar sebentar lagi waktu binasa
Lelaki tua mengeluarkan selembar doa
Menyerahkannya kepada Tuhan
Selesailah segala urusan ...
Sumedang, 23 Februari 2024
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI