Aku sedikit bingung
Hari ini, berbagi dusta seperti apa
Sebab aku tidak tahu
Luka-luka yang tampak milik siapa
Tanpa sengaja, aku temukan ia
Di antara remang bulan
Di kala langit tidak terlalu terang
Dan maafkan ...
Untuk puisiku yang kesekian
Membuat debu beterbangan di mata
Mual di perut dan sesakkan dada
Sekadar berbagi rasa yang bagaimana
Karena jika aku menangis
Hanya akan memperpanjang cerita
Yang membuat syahdu malam ini
Aku tidak mengkhawatirkan segala
Tanpa sengaja, luka telah dibasuh hujan
Aku lantas berteriak; berkata-kata
Meski tak mengenal kesungguhannya
Sedangkan bahagia,
Adalah doa yang terkabulkan
Baca juga: Kisah Pilu
Sumedang, 2 April 2023
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Baca juga: Aku, Kamu, dan Dia
Baca juga: Jangan Sibuk Menduga-duga
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!