Kmode Exception Not Handled (kode error 0X0000001E)
Umumnya permasalahan ini karena ada kekeliruan pada driver atau service atau juga konfilk IRQ. Jika nama file dan servis disebutkan, coba uninstal software itu atau driver tersebut. Permasalahan ini dapat dikarenakan oleh minimnya ruang pada disk di saat lakukan instalasi
No More System PTEs (kode error 0X0000003F)
Permasalahan ini tampil disebabkan oleh Windows kekurangan Page Table Entries (PTEs). PTEs dipakai untuk mengerjakan mapping RAM. Di mana mapping ini dikerjakan oleh Virtual Memory Manager . Permasalahan ini dapat tampil saat anda memakai sejumlah monitor diwaktu bersamaan.
NTFS File System (kode error 0X00000024)
Error ini terjadi karena ada permasalahan yang disampaikan oleh Ntfs.sys (driver yang berperan untuk membaca dan menulis NTFS). Bila masih memakai file sistem FAT32, error message yang muncul akan serupa (kode error 0X00000023). Permasalahan ini dapat ditangani dengan menukar hardisk pada komputer anda
Page Fault In Nonpaged Area (kode error 0X00000050)
Pemicu permasalahan ini serupa dengan permasalahan Attempted Write To Read Only Memori, di atas.
Status Image Checksum Mismatch (kode error 0Xc0000221)
Kemungkinan pemicu error ini yaitu kerusakan pada swap file, atau driver yang corrupted. Cara mengatasinya anda bisa menggunakan sistem restore untuk mengembalikan ke settingan sebelum terjadinya error.
Status System Process Terminated (kode error 0Xc000021A)
Karena ada permasalahan pada Winlogon.exe atau pada Client Server Runtime Subsystem (CSRSS). Juga bisa dikarenakan oleh satu pemakai dengan tingkat administrator mengubah permission satu file-file utama pada mekanisme Windows
Unexpected Kernel Mode Trap (kode error 0X0000007F)
Biasanya error ini dikarenakan oleh memori yang cacat, kerusakan motherboard atau suhu prossesor yang tinggi (umumnya muncul karena overclocking).
Unmountable Boot Volume (kode error 0X000000ED)
Dikarenakan oleh Windows tidak dapat mount boot volume. Saksikan di bagian Inaccessible Boot Piranti,
Unable To Locate Dan lain-lain (kode error 0x00000135)
Umumnya berasal dari satu file yang sudah raib atau hancur, atau kekeliruan file registry.Cara mengatasinya adalah Apabila dokumen itu raib atau hancur, umumnya blue screen akan tampilkan info nama file yang terkait, anda bisa cari computer network atau dokumen yang lain yang sama, dan meng-copynya ke folder pada SYSTEM32 subfolder. Bila blue screen tidak memperlihatkan nama file, peluang kerusakan ada pada registry, pakai Sistem Restore untuk mengembalikannya.
Thread Stuck In Device Driver (kode error x000000EA)
Umumnya berasal dari video card (VGA) atau berasal dari driver-nya. Cara mengatasinya adalah dengan menginstall driver terkini untuk video card anda atau anda perlu menukar VGA untuk checking bila kegagalannya masih berlangsung.
Bad Pool Caller (kode error 0x000000C2)
Kekeliruan driver yang berusaha untuk masuk ke operasi memory. Umumnya driver atau software yang berasal dari BUG. Cara mengatasinya adalah cabut RAM, tukarkan atau pindahkan slot-nya.