Mohon tunggu...
Noverita Hapsari
Noverita Hapsari Mohon Tunggu... Seorang Kompasianer

“...aku menulis bisa jadi karena kedukaan-ku, atau ..mungkin juga akibat kesukaan-ku...”

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Sektor Manufaktur di Indonesia dan Purchasing Managers Index (PMI)

17 Oktober 2024   15:37 Diperbarui: 17 Oktober 2024   16:17 111
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://www.kompas.id

PMI September 2024 di China: 49,3% (turun)

PMI di Amerika Serikat: 47,3

PMI Agustus 2024 di Jepang : 49,8 (turun)

PMI Agustus 2024 di Jerman: 42,4

PMI Agustus 2024 zona Euro : 45,8 (turun)

PMI di India: 57,5

Walau PMI India memang masih di atas 50, angka indeks itu sebenarnya telah mengalami penurunan dari level 58,1 di bulan sebelumnya (Juli 2024).

Penyebab penurunan sektor manufaktur:

  • Permintaan yang melemah
  • Pasar yang lesu
  • Pesanan dari luar negeri yang menurun
  • Perlambatan perekonomian suatu negara

Akibat penurunan sektor manufaktur:

  • aktivitas pabrik dikurangi
  • ancaman PHK (Pemutusan Hubungan Kerja) mulai tampak 

Berangkat dari fakta di atas, maka sebaiknya Pemerintah jangan sampai menambah buruk situasi sektor manufaktur tersebut. Walau bisa dikatakan industri manufaktur di negara kita masih minim, toh masih banyak jalan untuk memaksimalkan kinerja sektor tersebut tanpa mengabaikan sektor unggulan lainnya.

 Simber tulisan: dirangkum dari berbagai media

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun