Mohon tunggu...
Noverita Hapsari
Noverita Hapsari Mohon Tunggu... Lainnya - Seorang Kompasianer

“...aku menulis bisa jadi karena kedukaan-ku, atau ..mungkin juga akibat kesukaan-ku...”

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

Nuansa Sedap Malam dan Wijaya Kusuma

1 Oktober 2022   19:25 Diperbarui: 1 Oktober 2022   19:28 74
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://www.123rf.com/photo_47848860_colorful-of-night-citydigital-painting.html

    |*|*|*|*|*|*|*|*|

Mustahil menapaki jalan

ketika ia berbalut malam

Namun sekejap berubah

riuh rendah meriah

Nuansa sedap malam

lagu ugal-ugalan tak diam

tanggalkan santun dalam ingar

mengajak sesat sesaat dan pengar

Nun di sana wijaya kusuma berkembang

mekar merekah dipeluk bintang

putih dalam suci

bebaskan diri

    |*|*|*|*|*|*|*|*|

https://www.123rf.com/photo_47848860_colorful-of-night-citydigital-painting.html

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun