Mohon tunggu...
Iskandar Zulkarnain
Iskandar Zulkarnain Mohon Tunggu... Administrasi - Laki-laki, ayah seorang anak, S1 Tekhnik Sipil.

Penulis Buku ‘Jabal Rahmah Rendesvous Cinta nan Abadi’, 'Catatan kecil PNPM-MPd', 'Menapak Tilas Jejak Langkah Bung Karno di Ende', 'Sekedar Pengingat', 'Mandeh Aku Pulang' (Kumpulan Cerpen) dan 'Balada Cinta di Selat Adonara' (Kumpulan Cerpen). Ayah. Suami. Petualang. Coba berbagi pada sesama, pemilik blog http://www.iskandarzulkarnain.com

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Mata Indah Noni

12 Agustus 2018   22:23 Diperbarui: 12 Agustus 2018   22:38 513
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Subhanallah. Mata yang dimiliki Noni, bahkan lebih indah dari lukisan Ramli, sosok mata itu, adalah betul mata yang kucari selama ini, tapi kondisinya yang terjadi pada Noni? Cacat Paraplegia itu?  Lalu, bagaimana dengan sumpahku pada Ramli, yang ingin menikahi Noni apapun kondisinya. Lebih membingungkan lagi, Noni adalah adik kandung Ramli.

Juga, bagaimana dengan cinta yang tiba-tiba menghunjam telak diriku, pada sosok Noni.

Agaknya, aku membutuhkan waktu untuk mengurai semuanya.  Meski, aku yakin, aku akan menikahinya kelak, seyakin aku mencintai Noni. Seyakin aku, percaya, bahwa mata itulah yang menghantarkan bahagia, yang  kelak akan kuraih bersama Noni.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun