Mohon tunggu...
Iskandar Zulkarnain
Iskandar Zulkarnain Mohon Tunggu... Administrasi - Laki-laki, ayah seorang anak, S1 Tekhnik Sipil.

Penulis Buku ‘Jabal Rahmah Rendesvous Cinta nan Abadi’, 'Catatan kecil PNPM-MPd', 'Menapak Tilas Jejak Langkah Bung Karno di Ende', 'Sekedar Pengingat', 'Mandeh Aku Pulang' (Kumpulan Cerpen) dan 'Balada Cinta di Selat Adonara' (Kumpulan Cerpen). Ayah. Suami. Petualang. Coba berbagi pada sesama, pemilik blog http://www.iskandarzulkarnain.com

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Ramadan Kareem

12 Juni 2017   15:02 Diperbarui: 12 Juni 2017   17:50 193
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sore menjelang tiba waktu Maghrib (dok.Pribadi)

Ramadhan kareem
 Ramadhan yang berbeda dari sebelumnya
 Menguak semua yang terkubur sangat lama
 Membuka pintu yang tertutup rapat, lalu terbuka
 Menghembuskan angin segar, juga debu yang melekat
 Sehingga, rasa itu beriringan tiba, segar juga menyesakkan
 Bahagia sekaligus haru, tawa sekaligus tangis, harap sekaligus cemas.
 **********
 Tak ada kata usai, ini hanya awal, hanya permulaan langkah
 Langkah yang disandarkan pada Dia,
 Sebagai tempat yang paling kokoh untuk bersandar

**********
 Ramadhan kareem
 Ramadhan yang berbeda dari sebelumnya
 Menguak semua yang terkubur sangat lama
 Membuka pintu akan harap yang selama ini tertunda
 Membuka pintu asa semoga menemukan titik untuk mewujud nyata
 Sehingga, rasa dan asa dapat menyatu sebagai nyata dari yang dulu maya                                                                                                              Bahagia menjelma dari sekian lama menunggu wujudnya asa dan cita

17 Ramadhan 1438 H

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun