Mohon tunggu...
ISWADI SYAHRIAL NUPIN
ISWADI SYAHRIAL NUPIN Mohon Tunggu... Pustakawan - PUSTAKAWAN MUDA / FINALIS LOMBA PUSTAKAWAN BERPRESTASI TINGKAT NASIONAL 2024 / UNIVERSITAS ANDALAS

Saya memiliki hobi membaca, menulis, bermain catur, traveling dan kuliner serta ngopi. Saya orang yang ekstrovert. Mudah akrab dengan siapa pun. Konten Favorit saya berkaitan dengan Pustakawan, Kepustakawanan dan Literasi serta sosial budaya dan juga keagamaan.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Baliho di Ubun-ubun Kotaku

20 Juli 2023   09:13 Diperbarui: 20 Juli 2023   09:31 116
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Berserak baliho di ubun-ubun kota

Menyemak lantas estetika sirna

Kota semraut dijejal janji-janji

Sekonyong-konyong pengemis suara

Pura-pura baik dimata khalayak ramai

Rakyat sudah muak dengan ota

Yang tak jelas juntrungannya

Rakyat perlu bukti nyata

Tak sekedar janji 

Yang dijejali harapan palsu

Para pengemis suara 

Dijejali hutang bank

Demi sebuah kursi empuk

Yang kalah sontak jadi gila

Tak terima fakta dan realita

Ah sudahlah

Tak ada untungnya buatku

Duduk pun dirimu dikursi empuk

Kerjaku tetaplah menjadi kuli

Dan itu,

Sudah cukup membuatku

Bersyukur pada Dia Yang Maha Kaya

                                                                  (Padang diselimut kabut, 2023)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun