Mohon tunggu...
Isur Suryati
Isur Suryati Mohon Tunggu... Guru - Menulis adalah mental healing terbaik

Mengajar di SMPN 1 Sumedang, tertarik dengan dunia kepenulisan. Ibu dari tiga anak. Menerbitkan kumpulan cerita pendek berbahasa Sunda berjudul 'Mushap Beureum Ati' (Mushap Merah Hati) pada tahun 2021. Selalu bahagia, bugar dan berkelimpahan rejeki. Itulah motto rasa syukur saya setiap hari.

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas Pilihan

Jurnal Refleksi Dwi Mingguan Modul 1.1 dengan Model 4F

29 Maret 2024   20:07 Diperbarui: 29 Maret 2024   20:11 1225
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dok. Pribadi/FB Isur Suryati 

Ketika mempelajari modul 1.1 yang mengupas tentang Pemikiran Filosofis Ki Hajar Dewantara, saya merenungkan perjalanan yang telah saya lalui dalam memahami konsep-konsep yang mendalam tentang pendidikan nasional. 

Minggu ini, kami tenggelam dalam eksplorasi filosofi yang menggarisbawahi pentingnya pembelajaran yang berpusat pada anak serta penanaman nilai-nilai karakter. 

Dengan tekun, kami menelusuri konsep-konsep seperti "Tut Wuri Handayani" dan "Ing Madya Mangun Karsa" yang menjadi inti dari pemikiran Ki Hajar Dewantara. Perjalanan ini tidak hanya mencakup pemberian materi, tetapi juga melibatkan kolaborasi dalam ruang virtual, demonstrasi aplikatif, dan refleksi mendalam yang menuntun kami menuju pemahaman yang lebih dalam. 

Selain itu, lokakarya orientasi yang kami adakan turut menambah kekayaan pengalaman kami dalam meresapi esensi pendidikan menurut pandangan Ki Hajar Dewantara. 

Dalam pembukaan ini, saya akan merinci perjalanan saya dalam memahami, menerapkan, dan merefleksikan pemikiran filosofis yang kaya dari seorang pionir pendidikan Indonesia tersebut.

Fakta (Peristiwa):

Pada bulan Maret 2024 ini, saya mengikuti modul 1.1 yang membahas Refleksi Filosofis tentang Pendidikan Nasional menurut perspektif Ki Hajar Dewantara. 

Materi yang saya pelajari menyoroti filosofi pendidikan yang berpusat pada individu anak dan menekankan pentingnya pengembangan karakter. 

Saya juga memperoleh pemahaman tentang konsep "Tut Wuri Handayani" dan "Ing Madya Mangun Karsa". Proses pembelajaran modul 1.1 ini berlangsung dengan alur MERDEKA yang terstruktur, dimulai dari mulai dari diri pada 18 Maret 2024, eksplorasi konseptual pada 19 Maret 2024, kolaborasi dalam ruang virtual pada 20-21 Maret 2024, demonstrasi kontekstual pada 22-25 Maret 2024, hingga elaborasi pemahaman dan koneksi antar materi pada 26-27 Maret 2024. Selain itu, pada tanggal 23 Maret 2024, angkatan 10 juga melaksanakan lokakarya orientasi.

Penerapan Aksi Nyata:

Saya mengimplementasikan konsep "Tut Wuri Handayani" dengan memberikan kesempatan kepada siswa untuk belajar secara mandiri di dalam kelas. Saya memfasilitasi mereka dengan panduan dan arahan hanya saat diperlukan, sambil berusaha menciptakan lingkungan belajar yang kondusif dan menyenangkan.

Hal Positif:

- Saya merasa gembira melihat antusiasme dan semangat belajar siswa.
- Kepuasan saya terpancar saat melihat pemahaman yang baik dari siswa terhadap materi.
- Kebanggaan saya meluap saat siswa berhasil menyelesaikan tugas secara mandiri.

Hambatan:

- Sebagian siswa masih mengalami kesulitan dalam belajar secara mandiri.
- Tantangan bagi saya adalah mengelola waktu dengan efisien agar semua siswa mendapatkan perhatian yang cukup.
- Saya merasa kesulitan dalam menciptakan lingkungan belajar yang kondusif dan menyenangkan bagi seluruh siswa.

Cara Mengatasi Hambatan:

- Saya memberikan bimbingan tambahan kepada siswa yang memerlukannya untuk belajar secara mandiri.
- Upaya saya untuk meningkatkan organisasi waktu agar dapat memberikan perhatian yang merata kepada semua siswa.
- Saya berupaya lebih kreatif dalam menciptakan suasana belajar yang menyenangkan dan kondusif bagi semua siswa.

Perasaan (Feelings):

Selama Pembelajaran:

- Saya merasa bersemangat dan senang menjelajahi filosofi pendidikan Ki Hajar Dewantara.
- Inspirasi tumbuh dalam diri saya melalui pemikiran-pemikiran Ki Hajar Dewantara tentang pendidikan.
- Saya merasa ditantang untuk menerapkan konsep-konsep filosofi pendidikan tersebut di lingkungan kelas saya.

Saat Melakukan Aksi Nyata:

- Rasa senang saat melihat siswa belajar dengan semangat.
- Kepuasan menyelubungi hati saat siswa dapat memahami materi dengan baik.
- Rasa bangga memuncak ketika siswa mampu menyelesaikan tugas dengan mandiri.
- Tantangan hadir sebagai dorongan untuk terus berkembang menjadi guru yang lebih baik.

Pembelajaran (Findings):

Pengajaran yang Didapat:

- Pendidikan karakter memiliki peran krusial dalam proses pendidikan.
- Pentingnya menciptakan lingkungan belajar yang kondusif dan menyenangkan.
- Memberikan kesempatan kepada siswa untuk belajar secara mandiri memiliki nilai signifikan.

Pemahaman Baru tentang Diri Sendiri:

- Saya menyadari potensi saya untuk menjadi seorang guru yang berdedikasi.
- Keteguhan tekad saya untuk terus belajar dan berkembang.
- Kecintaan dan kasih sayang saya terhadap anak-anak semakin terbuka.

Masa Depan (Penerapan):

Perbaikan yang Dapat Dilakukan:

- Saya akan terus mengasah pemahaman tentang filosofi pendidikan Ki Hajar Dewantara.
- Upaya saya dalam menerapkan konsep-konsep tersebut di kelas akan terus ditingkatkan.
- Penekanan saya pada penciptaan lingkungan belajar yang kondusif dan menyenangkan akan terus berlanjut.
- Kesempatan untuk belajar secara mandiri akan terus saya fasilitasi.

Langkah Tindakan yang Akan Dilakukan:

- Menghadiri pelatihan atau workshop yang berkaitan dengan filosofi pendidikan Ki Hajar Dewantara.
- Berbagi pengalaman dan praktik terbaik dengan rekan guru mengenai penerapan filosofi tersebut.
- Menulis artikel atau blog guna membagikan wawasan tentang filosofi pendidikan Ki Hajar Dewantara.

Melalui perjalanan pembelajaran modul 1.1 ini, saya mendapatkan pengetahuan yang berharga tentang filosofi pendidikan Ki Hajar Dewantara. Saya juga menemukan potensi dan komitmen dalam diri saya untuk terus berkembang menjadi seorang guru yang lebih baik, serta menerapkan konsep-konsep yang telah dipelajari di kelas saya.

Semoga bermanfaat!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun