Mohon tunggu...
Isur Suryati
Isur Suryati Mohon Tunggu... Guru - Menulis adalah mental healing terbaik

Mengajar di SMPN 1 Sumedang, tertarik dengan dunia kepenulisan. Ibu dari tiga anak. Menerbitkan kumpulan cerita pendek berbahasa Sunda berjudul 'Mushap Beureum Ati' (Mushap Merah Hati) pada tahun 2021. Selalu bahagia, bugar dan berkelimpahan rejeki. Itulah motto rasa syukur saya setiap hari.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Awan Penggerak Solusi Menjembatani Kesenjangan Pendidikan di Indonesia

15 Maret 2024   19:53 Diperbarui: 15 Maret 2024   19:56 339
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

3. Sekolah dan PTK:

Sekolah dan PTK di daerah terpencil perlu memanfaatkan Awan Penggerak secara maksimal untuk meningkatkan kompetensi dan kualitas pembelajaran. Mereka juga perlu aktif berpartisipasi dalam pengembangan konten dan memberikan umpan balik untuk terus meningkatkan platform ini.

4. Masyarakat:

Masyarakat juga memiliki peran penting dalam mendukung program Awan Penggerak. 

Mereka dapat membantu menyediakan akses internet dan perangkat elektronik bagi PTK di daerah terpencil, serta memberikan dukungan moral untuk kesuksesan program ini.

Awan Penggerak merupakan solusi inovatif yang dapat membantu mengatasi kesenjangan pendidikan di Indonesia.

Dengan menyediakan akses pembelajaran yang merata bagi semua pihak, tanpa terkecuali, platform ini memiliki potensi besar untuk meningkatkan kualitas pendidikan di daerah terpencil. 

Namun, keberhasilan implementasi Awan Penggerak membutuhkan kolaborasi dan komitmen dari berbagai pihak, mulai dari pemerintah pusat hingga masyarakat setempat. 

Dengan kerjasama yang kuat, kita dapat mewujudkan pendidikan yang berkualitas dan merata bagi seluruh anak Indonesia.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun