Mohon tunggu...
Isur Suryati
Isur Suryati Mohon Tunggu... Guru - Menulis adalah mental healing terbaik

Mengajar di SMPN 1 Sumedang, tertarik dengan dunia kepenulisan. Ibu dari tiga anak. Menerbitkan kumpulan cerita pendek berbahasa Sunda berjudul 'Mushap Beureum Ati' (Mushap Merah Hati) pada tahun 2021. Selalu bahagia, bugar dan berkelimpahan rejeki. Itulah motto rasa syukur saya setiap hari.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Contoh Format Laporan Pembina Ekstrakurikuler untuk Bukti Dukung Tugas Tambahan di Pengelolaan Kinerja PMM

23 Januari 2024   10:36 Diperbarui: 23 Januari 2024   10:37 53966
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Peran ekstrakurikuler dalam pengembangan komprehensif siswa sangat penting, mencakup aspek keterampilan dan karakter. Pembina ekstrakurikuler memiliki tanggung jawab besar dalam memastikan keberlangsungan dan kesuksesan kegiatan di luar jam pelajaran. 

Salah satu tanggung jawab krusial adalah menyusun laporan kegiatan ekstrakurikuler yang komprehensif dan informatif.

Laporan kegiatan ekstrakurikuler bukan hanya catatan formal tetapi juga alat evaluasi kuat. Dari laporan ini, pihak sekolah, orang tua, dan siswa memahami manfaat kegiatan tersebut dan dampaknya terhadap perkembangan siswa. 

Penting untuk menyusun laporan yang mencakup detail kegiatan, refleksi mendalam tentang pencapaian, hambatan, serta rekomendasi untuk perbaikan di masa depan.

Menyusun laporan kegiatan ekstrakurikuler bisa menantang, terutama bagi pembina ekstrakurikuler yang juga berperan sebagai pendidik di kelas. 

Oleh karena itu, contoh format laporan pembina ekstrakurikuler yang jelas dan terstruktur dapat sangat membantu mempermudah proses ini. 

Artikel ini bertujuan menyajikan contoh format laporan pembina ekstrakurikuler, menjadi panduan bagi para pembina ekstrakurikuler dalam menjalankan tugas mereka.

Seorang guru pembina ekstrakurikuler merasa terdampar di tengah kebingungan saat mencoba membuat format laporan pembina ekstrakurikuler untuk diunggah di Pengelolaan Kinerja di PMM. 

Meskipun telah memiliki pengalaman luas dalam mengelola kegiatan ekstrakurikuler, tugas menyusun laporan yang baik dan benar menjadi tantangan tersendiri. 

Guru ini mengalami kesulitan menentukan format yang sesuai dan memutuskan informasi apa yang seharusnya disertakan dalam laporan.

Selain itu, dalam proses penyusunan laporan, guru tersebut merasa bingung dalam memilih bukti dukung yang relevan untuk memperkuat argumen dan informasi yang diungkapkan dalam laporan. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun