Mohon tunggu...
Isur Suryati
Isur Suryati Mohon Tunggu... Guru - Menulis adalah mental healing terbaik

Mengajar di SMPN 1 Sumedang, tertarik dengan dunia kepenulisan. Ibu dari tiga anak. Menerbitkan kumpulan cerita pendek berbahasa Sunda berjudul 'Mushap Beureum Ati' (Mushap Merah Hati) pada tahun 2021. Selalu bahagia, bugar dan berkelimpahan rejeki. Itulah motto rasa syukur saya setiap hari.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Aksi Nyata Modul 1.2 Guru Penggerak dengan Model 4P

12 September 2023   14:49 Diperbarui: 12 September 2023   14:51 1155
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Aku hanya orang biasa yang bekerja untuk bangsa Indonesia dengan cara Indonesia -Ki Hajar Dewantara

Dalam artikel ini, Saya ingin berbagi pengalaman dan aksi nyata dalam modul 1.2, sesuai dengan rencana 4P pada koneksi antar materi pengembangan diri yang sederhana, konkret, rutin, serta dapat dilakukan sendiri. Aksi ini merupakan upaya saya untuk mewujudkan profil pelajar Pancasila.

Pada aksi nyata ini, saya berfokus pada beberapa aspek yang saya rasa penting dalam pengembangan diri sebagai seorang guru penggerak:

Pengembangan Karakter Religius

Salah satu aspek yang saya tekankan adalah menumbuhkan karakter religius pada diri siswa. Saya mengajak mereka untuk berdoa sebelum dan sesudah pembelajaran, sehingga mereka memiliki kesadaran spiritual yang kuat.

Bergotong-Royong

Saya juga mendorong siswa untuk berpartisipasi dalam kegiatan gotong-royong untuk membersihkan lingkungan sekolah. Ini adalah upaya untuk mengajarkan nilai-nilai kebersamaan dan tanggung jawab terhadap lingkungan.

Kerja Sama

Dalam kegiatan diskusi kelompok, saya membantu siswa untuk belajar bekerja sama dengan teman-teman mereka. Ini membantu mereka mengembangkan keterampilan sosial yang penting.

Pemanfaatan Teknologi

Saya juga mencoba mengintegrasikan teknologi dalam pembelajaran dengan cara membuat poster aksara Sunda. Hal ini tidak hanya membuat pembelajaran lebih menarik, tetapi juga membantu siswa memahami bagaimana teknologi dapat digunakan untuk pendidikan.

Melatih Keberanian

Saya memberikan kesempatan kepada siswa untuk melakukan presentasi di depan kelas. Ini adalah cara untuk melatih keberanian mereka dan meningkatkan kemampuan berbicara di hadapan publik.

Menumbuhkan Kreativitas

Saya mendorong siswa untuk menjadi kreatif dalam kegiatan pembelajaran. Mereka diberi kesempatan untuk berpikir out of the box dan mengembangkan ide-ide baru.

Selain itu, saya juga berkomitmen untuk melakukan pengembangan diri secara berkelanjutan dan konsisten sebagai guru penggerak. Ini dilakukan dengan beberapa cara:

Aktif Mengikuti Seminar, Workshop, dan Webinar

Saya selalu mencari kesempatan untuk mengikuti kegiatan seperti seminar, workshop, dan webinar tentang pendidikan dan kepenulisan. Hal ini membantu saya untuk terus memperbarui pengetahuan dan keterampilan saya.

Menulis Artikel

Menulis artikel adalah suatu bentuk seni ekspresi dan media komunikasi yang kuat di era digital saat ini. Saya telah aktif menciptakan karya inovatif dalam bentuk artikel di berbagai platform penulisan, menciptakan jejak yang signifikan dalam dunia penulisan online.

Sebagai seorang penulis, saya telah berkontribusi pada beberapa platform ternama seperti Kompasiana.com, Melintas.id, IDN Times, Guruinovatif.id, dan Gurusiana. Kolaborasi dengan platform-platform ini memungkinkan saya untuk menjangkau beragam audiens, dari berita dan opini hingga cerita inspiratif. Saya percaya bahwa penulisan adalah sarana yang kuat untuk berbagi ide, pengalaman, dan pandangan dengan orang lain, dan melalui platform-platform ini, saya dapat melakukan hal tersebut dengan efektif.

Selain berkontribusi pada platform-platform besar, saya juga mengelola blog pribadi saya di jandelabasa.blogspot.com. Blog ini menjadi wadah pribadi di mana saya dapat lebih bebas mengekspresikan ide-ide kreatif dan sudut pandang unik saya. Ini adalah tempat di mana saya dapat merumuskan gagasan-gagasan yang lebih mendalam, mengeksplorasi minat pribadi, dan berinteraksi secara lebih pribadi dengan pembaca.

Selain itu, saya juga mengelola website humassmpn1sumedang. Ini adalah bukti komitmen saya terhadap penulisan sebagai alat untuk mengkomunikasikan informasi penting. Dalam peran ini, saya berusaha untuk menghadirkan konten yang informatif, relevan, dan mudah dipahami untuk memenuhi kebutuhan audiens yang beragam.

Dalam perjalanan saya sebagai penulis, saya telah mengembangkan keterampilan penelitian, pemahaman tentang audiens, dan kemampuan untuk menyampaikan pesan dengan jelas dan persuasif. Saya juga telah belajar tentang etika penulisan dan tanggung jawab dalam menyebarkan informasi di dunia digital yang kompleks ini.

Dalam rangka menginspirasi orang lain, saya berharap terus menghasilkan karya-karya inovatif dalam bentuk artikel di berbagai platform, dan terus mengembangkan kemampuan penulisan saya. Saya percaya bahwa penulisan memiliki potensi besar untuk memengaruhi dan membentuk pemikiran dan pandangan, dan saya akan terus berusaha untuk menjadi penulis yang lebih baik.

Pembuatan Video Pembelajaran

Pembuatan video pembelajaran adalah langkah inovatif yang saya pilih untuk mengembangkan saluran YouTube pribadi saya. Ini adalah metode yang menarik dan efektif untuk berbagi pengetahuan dengan siswa, baik yang berada dalam lingkup pendidikan formal maupun informaI.

Pertama, saya memilih topik yang ingin saya sampaikan. Topik ini harus relevan dengan audiens target dan sesuai dengan minat saya sendiri. Setelah itu, saya menyusun rencana pembelajaran yang jelas, dengan tujuan yang terdefinisi dan struktur yang mudah diikuti.

Selanjutnya, saya mengumpulkan bahan-bahan referensi, seperti gambar, video, dan teks, untuk mendukung konten video. Hal ini memungkinkan saya memberikan penjelasan yang mendalam dan visual yang menarik.

Saat proses produksi dimulai, saya memperhatikan aspek visual dan audio. Saya menggunakan perangkat lunak editing video untuk memotong klip, menambahkan efek transisi, dan meningkatkan kualitas suara. Saya juga menghadirkan diri saya dengan penuh antusiasme dan jelas dalam penyampaian materi.

Setelah video selesai, saya mengunggahnya ke saluran YouTube saya dan berinteraksi dengan pemirsa melalui komentar dan umpan balik. Saya terus memperbarui dan mengembangkan konten saya sesuai dengan tanggapan dan kebutuhan pemirsa.

Membuat video pembelajaran adalah langkah berani untuk membagikan pengetahuan saya secara kreatif dan lebih menarik. Ini adalah perjalanan yang menarik dan memuaskan untuk membantu siswa belajar dan tumbuh dalam pemahaman mereka tentang berbagai topik.

Kolaborasi dengan Rekan Sejawat

Saya berusaha untuk selalu berkolaborasi dengan kepala sekolah dan rekan sejawat dalam melakukan refleksi setelah kegiatan pembelajaran. Ini membantu saya mendapatkan umpan balik yang berharga untuk terus memperbaiki diri.

Aktif dalam MGMP Bahasa Sunda

Saya juga aktif dalam kegiatan MGMP Bahasa Sunda di Kabupaten Sumedang. Ini adalah wadah untuk berbagi pengalaman dan pengetahuan dengan guru-guru Bahasa Sunda lainnya.

Selama menjalankan aksi nyata ini, saya merasakan motivasi dan tantangan yang besar. Saya merasa terdorong untuk melakukan perubahan yang lebih baik dalam pendidikan. Saya percaya bahwa sebagai guru, kita memiliki peran penting dalam membentuk masa depan bangsa. Ide dan gagasan yang muncul selama aksi ini adalah bahwa praktek baik harus diwujudkan dalam interaksi sehari-hari dengan siswa dan rekan sejawat. Guru harus memberikan pembelajaran yang berpihak pada siswa dan harus menjadi contoh teladan bagi mereka.

Dampak positif yang paling saya rasakan setelah melakukan aksi nyata ini adalah peningkatan semangat siswa dalam mengikuti pelajaran Bahasa Sunda yang saya ajarkan. Mereka menjadi lebih bersemangat dan antusias dalam belajar. Selain itu, kompetensi saya sebagai guru juga mengalami peningkatan karena saya terus berusaha untuk memperbaiki diri dan mengikuti perkembangan dunia pendidikan.

Demikianlah pengalaman dan aksi nyata saya dalam modul 1.2. Saya berharap aksi ini dapat menginspirasi rekan-rekan guru penggerak lainnya untuk terus berkontribusi dalam memajukan pendidikan di Indonesia. Terima kasih.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun