Mohon tunggu...
Isur Suryati
Isur Suryati Mohon Tunggu... Guru - Menulis adalah mental healing terbaik

Mengajar di SMPN 1 Sumedang, tertarik dengan dunia kepenulisan. Ibu dari tiga anak. Menerbitkan kumpulan cerita pendek berbahasa Sunda berjudul 'Mushap Beureum Ati' (Mushap Merah Hati) pada tahun 2021. Selalu bahagia, bugar dan berkelimpahan rejeki. Itulah motto rasa syukur saya setiap hari.

Selanjutnya

Tutup

Hobby Pilihan

Peringati Hari Kucing Sedunia, Yuk Pahami 10 Bahasa Tubuh Anabul!

9 Agustus 2023   05:31 Diperbarui: 9 Agustus 2023   05:37 391
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi bahasa tubuh kucing (Pexels.com/Omar Ramadhan)

Namun, ketika telinga melipat atau mengarah ke samping, ini sering menandakan bahwa kucing mungkin merasa cemas atau tidak senang dengan situasi yang sedang terjadi. 

Jika kita memperhatikan gerakan telinga mereka dengan seksama, kita dapat mendapatkan wawasan berharga tentang suasana hati dan reaksi emosional mereka. Menghormati bahasa tubuh ini adalah langkah penting dalam memahami dunia emosional kucing dan membantu menciptakan lingkungan yang mendukung kesejahteraan mereka.

3. Postur Tubuh Kucing: Pencerminan Kesejahteraan Mental

Sikap tubuh kucing memiliki arti yang dalam dalam mengungkapkan kesejahteraan mental mereka. Cara kucing duduk, berbaring, atau berdiri mencerminkan perasaan mereka. 

Kucing yang berbaring dengan perut terbuka biasanya merasa nyaman dan aman di sekitar kita. Di saat mereka merasa cemas atau ingin bersembunyi, mereka cenderung merapatkan diri atau bergerak perlahan. 

Oleh karena itu, sangat penting untuk mengamati dengan cermat bagaimana postur tubuh mereka berubah sesuai dengan situasi. Dengan memahami bahasa tubuh ini, kita dapat membantu menciptakan lingkungan yang mendukung kesejahteraan mental kucing kita. 

Memperhatikan perubahan sikap tubuh mereka adalah kunci untuk merespons dengan bijaksana dan memberikan perawatan yang tepat, memastikan bahwa mereka merasa aman, nyaman, dan dicintai.

4. Gerakan Ekor Kucing: Komunikasi yang Tak Terucapkan

Ekor kucing memiliki peran komunikasi yang signifikan. Gerakan ekor yang tegak dan bergetar menunjukkan rasa antusiasme atau kebahagiaan. Sebaliknya, ketika ekor bergerak bergoyang atau perlahan, itu bisa mengindikasikan rasa tidak nyaman atau kemarahan. 

Oleh karena itu, ketika ekor mereka "berbicara", kita sebaiknya mendengarkan pesan yang ingin mereka sampaikan. Memahami bahasa tubuh ekor kucing adalah kunci untuk merasakan perasaan dan pikiran mereka tanpa kata-kata. 

Dengan mengamati gerakan ekor mereka dengan teliti, kita dapat mengetahui suasana hati mereka dan merespons dengan penuh perhatian. Ini adalah langkah penting dalam memperkuat ikatan dengan kucing kita, serta memberikan perhatian dan perawatan yang tepat sesuai dengan kebutuhan emosional mereka.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun