Mohon tunggu...
Isur Suryati
Isur Suryati Mohon Tunggu... Guru - Menulis adalah mental healing terbaik

Mengajar di SMPN 1 Sumedang, tertarik dengan dunia kepenulisan. Ibu dari tiga anak. Menerbitkan kumpulan cerita pendek berbahasa Sunda berjudul 'Mushap Beureum Ati' (Mushap Merah Hati) pada tahun 2021. Selalu bahagia, bugar dan berkelimpahan rejeki. Itulah motto rasa syukur saya setiap hari.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

99 Asmaul Husna, Makna dan Faedah Mengamalkannya secara Benar Menurut Syariat Islam

18 Juli 2023   19:39 Diperbarui: 18 Juli 2023   19:48 803
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi faedah mengamalkan asmaul husna (Pexels.com/Pok Rie)

(Al-Haqq): Allah yang Maha Benar. Mengamalkan Asmaul Husna ini mengajarkan kita untuk hidup dengan kejujuran dan memegang teguh nilai-nilai kebenaran.

(Al-Wakil): Allah yang Maha Memelihara. Mengamalkan Asmaul Husna ini mengajarkan kita untuk percaya bahwa Allah senantiasa menjaga dan mengurus urusan kita.

(Al-Qawi): Allah yang Maha Kuat. Mengamalkan Asmaul Husna ini membawa kekuatan dan keyakinan bahwa Allah adalah sumber kekuatan sejati.

(Al-Matin): Allah yang Maha Kokoh. Mengamalkan Asmaul Husna ini mengajarkan kita untuk bertahan dan teguh dalam menghadapi cobaan dan ujian.

(Al-Wali): Allah yang Maha Penolong. Mengamalkan Asmaul Husna ini mengajarkan kita untuk bergantung pada Allah dalam setiap aspek kehidupan.

(Al-Hamid): Allah yang Maha Terpuji. Mengamalkan Asmaul Husna ini mengajarkan kita untuk selalu bersyukur dan memuji Allah atas segala nikmat-Nya.

(Al-Muhsi): Allah yang Maha Membuat Perhitungan. Mengamalkan Asmaul Husna ini mengingatkan kita akan pertanggungjawaban kita di akhirat.

(Al-Mubdi'): Allah yang Maha Memulai. Mengamalkan Asmaul Husna ini membawa pemahaman bahwa Allah adalah sumber awal segala penciptaan.

(Al-Mu'id): Allah yang Maha Mengembalikan. Mengamalkan Asmaul Husna ini mengajarkan kita tentang kehidupan setelah kematian dan kebangkitan.

(Al-Muhyi): Allah yang Maha Menghidupkan. Mengamalkan Asmaul Husna ini membawa pemahaman bahwa Allah adalah sumber kehidupan yang sejati.

(Al-Mumit): Allah yang Maha Mematikan. Mengamalkan Asmaul Husna ini mengingatkan kita akan kematian sebagai bagian dari takdir yang telah ditentukan oleh Allah.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun