1. Membantu meningkatkan kesehatan jantung
2. Membantu menurunkan berat badan
3. Bagi ibu hamil melindungi janin cacat lahir
4. Menyeimbangkan gula darah dengan cara memperbaiki kondisi diabetes
5. Mengurangi resiko terkena kanker tertentu
Nah, itulah Manfaat terong ungu yang perlu kamu ketahui. Dengan demikian, kamu akan semakin semangat untuk menanamnya. Supaya bisa cepat-cepat panen dari hasil menanam sendiri. Lalu, merasakan manfaatnya bagi kesehatan tubuh kita.
Cara Menyemai Biji Terong Ungu
Akhirnya, kita sampai pada bagian pertama dari cara menanam terong ungu dari biji. Ada beberapa langkah yang harus kita perhatikan dalam tahap ini.
1. Membeli benih terong ungu di toko pertanian. Kamu harus fokus memilih benih dengan kualitas unggul. Bagaimana cirinya? kamu harus memilih biji terong ungu yang terlihat bernas dan padat berisi, tidak kosong atau hampa.
Sebenarnya, ada cara praktis yang dapat kamu lakukan dalam memilih benih terong ungu dengan kualitas yang baik. Tapi, harus dilakukan di rumah, ya. Jangan di tempat pedagangnya.
Caranya, kamu isikan air hangat pada baskom kecil. Lalu, rendam biji terong ungu dengan air tersebut selama 15 menit. Biji terong ungu yang bagus dan berkualitas akan tenggelam, sedangkan biji yang berkualitas rendah akan mengambang di atas permukaan air.
Selain untuk mengetes apakah bibit terong ungu itu bagus atau tidak. Teknik merendam biji terong ini berguna juga untuk melembabkan biji terong yang kering, agar lebih cepat sprout.
2. Siapkan media semai, kamu bisa memilih beberapa media untuk digunakan sebagai tempat persemaian. Ada rockwool atau busa khusus yang biasa digunakan untuk menyemai tanaman hidroponik. Bisa juga disemai dalam gelas bekas minuman, satu bibit untuk satu gelas. Atau bisa juga langsung di tanam di tanah.
Bila kamu menyemai di tanah langsung atau di dalam polybag, maka beri jarak kira-kira 2 cm. Agar benih terong yang tumbuh tidak bertumpuk. Sehingga, nanti kita akan kesulitan dalam proses selanjutnya, yakni memindahkan.