Mohon tunggu...
Isti Yogiswandani
Isti Yogiswandani Mohon Tunggu... Lainnya - Penulis buku Kidung Lereng Wilis(novel) dan Cowok Idola (Kumpulan cerpen remaja)

Suka traveling, dan kuliner.

Selanjutnya

Tutup

Parenting Pilihan

Lomba Agustusan ala Camper Van, Mengalihkan Anak-Anak dari Dunia Smartphone

2 September 2024   08:05 Diperbarui: 2 September 2024   16:07 1138
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Lomba estafet memindahkan sedotan antara tim anak-anak putra dan putri(dokpri)

"Ayuk...Ayuk...Ayuk...!" Teriakan gembira dan bersemangat anak-anak mewarnai keseruan lomba Agustusan ala Camper Van yang diadakan spontan memanfaatkan ruang dan bahan yang tersedia di lokasi.

Acara Camper Van kali ini diadakan di penghujung bulan Agustus. Tepatnya tanggal 31 Agustus dan 1 September 2024.

Acara Camper Van Jawa Timur kali ini bertempat di di Ngawi. Camping Ground Jamus, Girikerto, Kecamatan Sine Kabupaten Ngawi.

Sebelum mulai lomba, anak-anak saling memijit temannya dalam 1 tim(dokpri)
Sebelum mulai lomba, anak-anak saling memijit temannya dalam 1 tim(dokpri)

Camper Van sesungguhnya adalah acara komunitas, atau bahkan keluarga. Sebab peserta Camper Van biasanya dihitung satu tim atau satu rombongan yang bisa terdiri dari komunitas atau keluarga.

Sebagian besar peserta biasanya adalah keluarga bersama putra-putri nya, pasangan suami istri, atau komunitas.

Briefing lomba(dokpri)
Briefing lomba(dokpri)

Dalam acara Camper Van ini, kita bisa mengajak keluarga, khususnya putra putri kita untuk bersahabat dengan alam, melakukan  giat di alam, beraktivitas fisik di alam sehingga bisa mengalihkan perhatian dari gadget atau smartphone yang menjadi candu.

 Akhir-akhir ini penggunaan smartphone yang semakin mendominasi kehidupan gen Z, bahkan gen Alpha yang lahir setelah tahun 2011 menjadi Pe er tersendiri bagi para orang tua.

Anak-anak semakin malas beraktivitas secara fisik, malas berinteraksi, dan enggan meninggalkan dunia smartphone.

Di sini banyak hal yang bisa dilakukan dan mengalihkan perhatian putra putri kita dari smartphone, game online, film kartun, maupun semua yang berbasis internet.

Kegiatan di alam menawarkan banyak manfaat bagi anak-anak dan bisa menjadi alternatif yang sangat baik untuk terapi kecanduan Smartphone.

Lomba esrafet memindahkan gelas plastik dengan sedotan dalam tim(dokpri)
Lomba esrafet memindahkan gelas plastik dengan sedotan dalam tim(dokpri)

Keuntungan apa saja yang bisa didapat?

1. Kesehatan Fisik

Aktivitas fisik di luar ruangan, seperti bermain, berlari, atau mendaki, membantu meningkatkan kebugaran tubuh dan kesehatan secara keseluruhan.

2. Keterampilan Sosial

Bermain di luar ruangan, melibatkan interaksi dengan teman sebaya,bdapat membantu mengembangkan keterampilan sosial, komunikasi, dan kerjasama.

3. Kreativitas dan Imajinasi

Alam menyediakan lingkungan yang kaya untuk eksplorasi dan imajinasi. Anak-anak dapat menciptakan permainan mereka sendiri dan menggunakan bahan-bahan alami untuk aktivitas kreatif.

4. Pengembangan Kognitif

Menjelajahi alam memberikan kesempatan untuk belajar tentang lingkungan, ekosistem, dan fenomena alam, yang dapat meningkatkan pengetahuan dan keterampilan berpikir kritis.

5. Kesejahteraan Emosional

Aktivitas di alam dapat membantu mengurangi stres dan meningkatkan kesejahteraan emosional. Lingkungan alami sering kali memberikan rasa ketenangan dan relaksasi.

6. Keterampilan Motorik

Bermain di luar ruangan melibatkan berbagai gerakan fisik yang membantu mengembangkan keterampilan motorik halus dan kasar.

Serunya lomba memindahkan gelas plastik dengan sedotan (dokpri)
Serunya lomba memindahkan gelas plastik dengan sedotan (dokpri)

Dengan memanfaatkan waktu di alam, anak-anak bisa mendapatkan berbagai manfaat yang mendukung perkembangan mereka secara keseluruhan dan mengurangi ketergantungan pada gadget.

Acara untuk perlombaan anak-anak yang awalnya akan diadakan pada hari Minggu, 1 September 2024 dimajukan malam sehabis Isya'. 

Kenapa begitu? 

Sebab biar acaranya masih bisa dianggap Lomba Agustustusan memperingati hari kemerdekaan RI. Kalau diadakan pagi harinya, sudah bukan Agustusan, tapi Septemberan, hehehe ..

Pertama-tama, tim dibagi atas tim anak-anak putra dan tim anak-anak putri menjadi 2  barisan. 

Kali ini kita lihat yang lomba memindahkan gelas plastik dengan sedotan, dan lomba memindahkan sedotan dengan dijepit antara hidung dan mulut.

1. Lomba memindahkan gelas plastik dengan sedotan bisa diselesaikan dengan baik oleh tim anak-anak putri,  sekaligus keluar sebagai pemenang. 

2. Lomba memindahkan sedotan dengan dijepit antara mulut dan hidung ternyata sangat susah dilakukan, akhirnya sedotannya justru dipindahkan estafet  dengan digigit, hihihi..

Penasaran  dengan keseruannya?

Yuk simak videonya ya..

Sumber: YouTube @Isti Yogiswandani channel 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Parenting Selengkapnya
Lihat Parenting Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun