Di saat sekarang, kementerian kebudayaan dan kementerian pendidikan menjadi satu.Â
Ini bisa membuka peluang siswa siswi untuk mempelajari budaya daerah dengan memasukkan kebudayaan dalam kurikulum.
Bisa memasukkan dalam mata pelajaran seni, atau memasukkan kebudayaan dalam pendidikan karakter atau profil pelajar Pancasila.
Bersatu dengan kementerian pendidikan atau kementerian kebudayaan terpisah, sebenarnya bukan masalah.
Tapi tergantung pada manajemen dan pengelolaannya.Â
Untuk itu dibutuhkan tenaga yang kompeten di bidangnya tanpa perlu adanya kementerian pendidikan dan kementerian kebudayaan terpisah.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!