Mohon tunggu...
Isti Yogiswandani
Isti Yogiswandani Mohon Tunggu... Lainnya - Penulis buku Kidung Lereng Wilis(novel) dan Cowok Idola (Kumpulan cerpen remaja)

Suka traveling, dan kuliner.

Selanjutnya

Tutup

Foodie Pilihan

Solidaritas Nama dalam Aroma Kelezatan Bakso Istiroso yang Memukau

16 Januari 2024   14:04 Diperbarui: 16 Januari 2024   14:10 728
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Solidaritas Nama dalam Aroma Kelezatan Bakso Istiroso yang Memukau. Bagaimana bisa begitu?

Apa yang terpikir saat membaca nama depot bakso bertuliskan Istiroso?

Mungkin bagi orang lain tidak ada artinya, tapi bagi aku bisa membuat GE ER. Hehehe..

Isti? Roso?

Rasa Isti. Waduh...Isti itu namaku kan?

Tapi bukan. Depot bakso ini bukan punyaku. Ayah yang suka sekali makan bakso di sini.

 Rasanya memang top markotop kalau meminjam istilah yang biasa diucapkan almarhum Pak Bondan Winarno yang dulu memandu sebuah acara kuliner.

Depot bakso Istiroso yang istimewa (dokpri)
Depot bakso Istiroso yang istimewa (dokpri)

Kedai yang mungil memanjang ke dalam ini berlokasi di jalan Agus Salim. Beberapa ratus meter di sebelah selatan alun-alun Kota Madiun.

Entah bagaimana ayah bisa menemukan bakso enak ini. Tapi pastinya, yang pertama kali menarik pasti namanya. Maklum, istrinya bernama Isti. Jadi kalau membaca namanya jadi deg-deg an. Eh... Hahaha!

Baca juga: Secangkir Kopi Jago

Bisa jadi begitu. Baper dikit nggak papa kan, suami sendiri kok. Kalau suami orang lain, baru deh, red flag. Ya, kan?

Yuk langsung saja mampir ke situ. Sudah nggak sabar mencicipi baksonya. Padahal sudah sering ke sini sih, tapi baru ingat buat mengulasnya hari ini.

Aku langsung memesan.

"Bakso campur 2, Pak. Yang satu komplit, satunya nggak usah pake tahu sama pangsit goreng!"

"Yang nggak komplet cuma bakso, siomay rebus, sama mie kuning, Bu?"

"Iya,Pak. Terus minumnya es jeruk sama teh tawar hangat!"

"Baik, Bu. Ditunggu dulu, ya!"

Aku langsung ambil tempat duduk. Di dalam sudah banyak pengunjung.  

Meski bakso Istiroso tempatnya tidak terlalu luas, ternyata memanjang sampai ke dalam (dokpri)
Meski bakso Istiroso tempatnya tidak terlalu luas, ternyata memanjang sampai ke dalam (dokpri)

Tak lama pesananku siap. Ayah pamit ke belakang dulu. Dua mangkok bakso campur, dan punyaku dengan request khusus.

Bakso campur tanpa pangsit goreng dan bakso tahu goreng. Bakso tahunya biasanya kulitnya alot, jadi aku memilih skip. 

Untuk pangsitnya, aku suka yang rebus, jadi kuminta pangsit gorengnya diganti yang rebus saja.

Bakso campur Istiroso dengan request khusus. Rasanya tetap  Memukau(dokpri)
Bakso campur Istiroso dengan request khusus. Rasanya tetap  Memukau(dokpri)

Sedang ayah memilih bakso campur komplet.

Ada 6 butir bakso yang lumayan besar, sebesar bola bekel. Terdiri dari bakso halus dan bakso kasar. 

Pelengkapnya ada bakso tahu, pangsit goreng, pangsit rebus dan mie kuning.

Saos, sambal dan kecap tersedia di meja, bebas mengambil sendiri sesuai selera.

Ada juga lontong. Kalau berminat silakan menambahkan sendiri. Tapi porsi baksonya sudah lumayan banyak, jadi aku tidak tambah lontong.

Bakso campur komplet. Solidaritas Nama dalam Aroma Kelezatan Bakso Istiroso yang Memukau(dokpri)
Bakso campur komplet. Solidaritas Nama dalam Aroma Kelezatan Bakso Istiroso yang Memukau(dokpri)

Apalagi ini bukan jam makan siang. Bakso jadi menu selingan. Kalau jadi menu makan siang, aku biasanya menambahkan lontong. Biyuh...makanku ternyata banyak, ya. Hehehe..

Yuk kita cicipi saja langsung.

Baksonya  enak. Enak banget . Kekenyalannya pas. Kenyal tapi empuk. Aku berani bilang, bakso Istiroso adalah salah satu bakso terenak di kota Madiun dengan harga relatif murah. 

Bener, nggak ngecap! Tapi aku tetap menambahkan kecap, karena itu kesukaan ku.

Tak salah deh, bakso pilihan ayah ini. Istiroso ! Pandai pilih istri juga. Eh...apa hubungannya, ya! Hihihi .

Iyalah, namanya kan sama dengan aku. Baksonya pun enak. Mantap pokoknya.

Tak heran biasanya depot bakso ini biasanya dipenuhi pengunjung.

Solidaritas Nama dalam Aroma Kelezatan Bakso Istiroso yang Memukau(dokpri)
Solidaritas Nama dalam Aroma Kelezatan Bakso Istiroso yang Memukau(dokpri)

O, iya. Aku lupa  belum spill varian bakso dan harganya, ya? 

Harga dan variannya lengkap dan mantap (dokpri)
Harga dan variannya lengkap dan mantap (dokpri)

Ternyata bakso campur adalah bakso termurah.  Varian lainnya ada bakso rusuk,bakso jumbo, bakso tetelan, bahkan ada mie ayam dan mie ayam bakso.

Ada menu baru juga, bakso balungan. Pokoknya meski porsinya banyak, baksonya enak dan tidak enek. Cocok untuk para penggemar bakso kalau mau pilih yang porsi jumbo.

Jujur nih, beli bakso di Istiroso tidak bakalan kecewa. 

Sudah ya, aku nikmati dulu baksonya. Lain kali kita ulas lagi bakso yang enak dan istimewa.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun