Ah, pangeran masak menangis. Apalagi Ksatria yang masih kinyis-kinyis.Â
Meski sempat tersentak dan tersungkur tekadnya pantang mundur.Â
Move on dari masa lalu kelabu, bangkit menyongsong langit biru.Â
Mengeliminasi sakit hati, tetap teguh ingin berubah.Â
Berubah!Â
Eh... Memangnya animasi? Berubaahhh....Â
"Tidak ada jalan yang lunak untuk mencapai cita-cita besar !"
Serunya lantang. Tanpa tangis apalagi air mata.Â
"Lanjutkan kerja keras kita!" Teriaknya lebih bersemangat.Â
"Tetap rendah hati juga tetap percaya diri! "
Tegas berteriak, terbungkus jiwa besarnya.Â
"Kebahagiaan tetap bisa kita raih, tanpa menikam!"
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!