Mohon tunggu...
Isti Yogiswandani
Isti Yogiswandani Mohon Tunggu... Ibu rumah tangga - Penulis buku Kidung Lereng Wilis(novel) dan Cowok Idola (Kumpulan cerpen remaja)

Peringkat 3 dari 4.718.154 kompasianer, tahun 2023. Suka traveling, dan kuliner.

Selanjutnya

Tutup

Halo Lokal Pilihan

Panitia Menggunakan Kereta Kelinci untuk Penilaian Lomba Lampu Hias HUT Kemerdekaan RI ke-78

11 Agustus 2023   09:18 Diperbarui: 11 Agustus 2023   16:17 799
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bendera dan lampion, menyemarakkan peringatan hari Kemerdekaan RI ke-78 (dokpri) 

Kali ini tentu bukan tentang WNI yang pindah kewarganegaraan ke Singapura, tetapi tentang cinta tanah air Indonesia. Hehehe.. 

Sore tadi, Bu Ida mengirimkan pengumuman tentang penilaian lomba lampu hias yang akan dilaksanakan malam ini. 

*Pengumuman*

Diberitahukan kepada seluruh warga Krandegan bahwa malam pukul 19.30 akan ada penilaian lampu hias dari team kecamatan & pemerintah Ds Krandegan...Penilaian akan diadakan dg kendaraan terbuka (kereta kelinci)keliling.

Sekian pemberitahuan dari kami.

Terima Kasih

Dalam menyambut peringatan hari kemerdekaan RI, banyak kegiatan yang bisa kita laksanakan selain menghias lingkungan, seperti menghias ruang atau menata interior. 

Tapi menghias lingkungan tentu mempunyai keuntungan tersendiri, karena hasilnya dapat dinikmati bersama secara nyata. 

Lingkungan sekitar menjadi lebih bersih, indah dan semarak. 

Aura kemerdekaan tervisualisasi dalam warna merah putih yang mendominasi. 

Kerlap-kerlip lampu menampilkan vibe yang menumbuhkan semangat cinta tanah air. 

Menghiasi area lingkungan RT dengan dekorasi meriah yang mencerminkan semangat HUT RI, seperti bendera merah putih, umbul-umbul, ornamen-ornamen berwarna merah putih, atau pita-pita merah putih, dan lampion. 

Di lain kesempatan, masih banyak kegiatan bermanfaat yang bisa dilaksanakan untuk memperingati hari kemerdekaan RI ke-78, seperti :

1. Upacara bendera.

Upacara bendera bisa dilaksanakan dengan khidmat  di lingkungan masing-masing tanpa perlu dihimbau saat peringatan hari kemerdekaan setiap tanggal 17 Agustus. 

2. Penampilan Seni Budaya

Penampilan ini bisa dikemas dalam bentuk karnaval untuk memperkenalkan ragam adat budaya dan pakaian daerah yang ada di Indonesia. 

Untuk tahun ini, Desa Krandegan, Kecamatan Kebonsari, Kabupaten Madiun mengadakan lomba jalan santai dengan kostum unik. 

Tentunya akan lebih sesuai kalau bernuansa hari kemerdekaan.


3. Cerita Dari Pahlawan

Mungkin acara-acara ini bisa dilakukan di sekolah-sekolah dengan mengundang seorang narator atau pencerita dari keluarga pejuang, atau yang mengalami langsung keadaan sebelum kemerdekaan. 

Tapi biasanya mereka sudah sepuh dan susah mengingat peristiwa yang dialami, karena Indonesia sudah merdeka selama 78 tahun. 

Narator bisa juga berbagi kisah-kisah inspiratif tentang pahlawan nasional atau tokoh-tokoh penting dalam sejarah Indonesia. Ini akan meningkatkan pengetahuan dan apresiasi terhadap perjuangan bangsa.


4. Seminar atau Diskusi

 Mengadakan seminar atau diskusi tentang topik-topik yang berkaitan dengan sejarah, budaya, atau kebangsaan.

Hal ini bisa mencegah Warganegara Indonesia pindah kewarganegaraan, sebab bisa ikut memahami dan merasakan bagaimana beratnya, perjuangan meraih kemerdekaan.

Peserta dapat berbagi pandangan, pengalaman, atau ide tentang pentingnya cinta tanah air dan kebangsaan.


5. Aktivitas Sosial

Mengadakan aktivitas sosial yang melibatkan partisipasi peserta untuk mendukung masyarakat setempat atau menghormati nilai-nilai kebangsaan.

 Misalnya, mengunjungi panti asuhan, memberikan bantuan kepada veteran, atau membersihkan lingkungan sekitar. 

Sambil menunggu kereta kelinci panitia melintas, yang akan menilai keindahan lampu hias di setiap RT, kita lihat kondisi di sekitar rumah penulis. 

Rencananya, panitia akan berkeliling mengadakan penilaian naik kereta kelinci. 

Kalau jadwal dalam pemberitahuan sih panitia akan berkeliling menggunakan kereta kelinci pukul 19.30. Tapi sepertinya belum ada tanda kereta muncul. 

Tahu sendiri kan, kalau kereta kelinci lewat biasanya diiringi lagu-lagu gembira dan suaranya keras, jadi kita bisa mendeteksi kedatangannya, hehehe. 

Yuk dikepoin video nya dulu. 


Di sepanjang jalan utama, kerlap kerlip lampu LED terlihat indah dan meriah. 

Di sekitar rumah Pak RT 11 ada lampion bernuansa merah putih. 

Ada lampu berbentuk bintang, berbentuk cinta, dan umbul-umbul yang terpasang menghias jalan. 

Di perbatasan RT 11,12 dan 13 ada gapura cantik yang dihiasi lampu merah putih. 

Sementara jalan masuk RT 12 dicat putih hijau dan ditulisi RT 12.

Menunggu sekitar 45 menit, terdengar halo halo dari panitia. Kehebohan membelah malam dan kesunyian hutan jati. 

Suara meriah dan lampu penerangan membayang tubuh kereta kelinci yang panjang, meliuk dan berbelok menembus gelap. 

Sejenak kemeriahan menghibur warga yang masih terjaga. 

Jarum jam menunjuk angka 20.50 wib


Sayangnya penulis yang sudah siap menghadang di depan rumah harus kecewa karena kereta kelinci berbelok ke kanan. 

Tapi meski dari jauh masih bisa terekam. 

Mungkin panitia ngeri melewati hutan jati, hihihi... 

Rute penilaian melewati gang tengah yang sepanjang jalan tembus sudah berhias dengan lampu cantik warna warni. 

Kereta Kelinci dari arah dukuh Krandegan, melewati jalan di wilayah RT 08, berbelok ke utara, dan belok kanan melewati jalan di wilayah RT 11, RT 10, sampai jalan raya berbelok lagi melewati RT 11, 12, 13, 14.

Kereta kelinci telah pergi, dan jalanan kembali sepi. 

Lomba lampu hias ini melanjutkan lomba menghias lingkungan yang penilaiannya sudah dimulai sejak tanggal 1 Agustus. 

Sejak hari minggu 30 Juli 2023 warga masyarakat sudah melaksanakan kerja bakti membersihkan dan menghias lingkungan di RTnya masing-masing. 

#Event KPB Merdeka 2023  #TujuhbelasanKPB.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Halo Lokal Selengkapnya
Lihat Halo Lokal Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun