Mohon tunggu...
Isti Yogiswandani
Isti Yogiswandani Mohon Tunggu... Lainnya - Penulis buku Kidung Lereng Wilis(novel) dan Cowok Idola (Kumpulan cerpen remaja)

Suka traveling, dan kuliner.

Selanjutnya

Tutup

Segar Pilihan

Antara Memasak Dadakan, Menjahit Baju, dan Tantangan Samber THR Kompasiana

3 April 2023   21:12 Diperbarui: 3 April 2023   21:18 1695
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Masak kilat dengan memanfaatkan bahan makanan seadanya untuk berbuka. Diolah dengan canva (dokpri) 

Biasanya, saat Ramadan menjelang Idul Fitri saya menjahit beberapa baju. Buat sendiri, sih. 

Maklum, dengan ukuran tubuh over size, agak susah membeli baju jadi alias baju instan. 

Menjahit itu susah-susah gampang. Kalau sesuai prosedur agak ribet, dari membuat pola, menentukan model atau pecah pola  memotong kain, dan mulai menjahit. 

Awalnya saya menjahit secara otodidak dengan pola dasar dari baju lama yang saya buka jahitannya. 

Menjahitpun asal nyaman dipakai sendiri. 

Tapi beberapa tahun yang lalu kebetulan saya berkesempatan mendapat pelatihan menjahit secara gratis di BLK. 

Lumayanlah, ada peningkatan skill dan pengetahuan. 

Dari menjahit gamis, kemeja, dan rok. Selanjutnya harus lebih banyak berlatih sendiri. 

Pelan-pelan, saya mulai bisa memecah pola, meski masih memilih model  yang sederhana dan mudah. 

Biasanya saat Ramadan banyak orang berburu baju baru. 

Tapi saya biasanya menjahit sendiri karena ukuran saya termasuk over size, paling tidak XXL, itupun saya lebih suka yang longgar. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Segar Selengkapnya
Lihat Segar Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun