Mohon tunggu...
Isti Yogiswandani
Isti Yogiswandani Mohon Tunggu... Lainnya - Penulis buku Kidung Lereng Wilis(novel) dan Cowok Idola (Kumpulan cerpen remaja)

Suka traveling, dan kuliner.

Selanjutnya

Tutup

Foodie Pilihan

Tradisi Munggahan dan Lupa Ngompasiana

19 Maret 2023   10:33 Diperbarui: 19 Maret 2023   14:43 617
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Rumah Makan bebakaran Janenake (dokpri) 

3. Saling bermaafan.

4. Berdoa bersama, agar diberi kesempatan menjalani bulan Ramadhan penuh keberkahan dengan segala maghfirah Nya. 

Dikutip dari Tribun Jabar, Munggah dalam konteks menyambut Ramadhan adalah sebuah kearifan lokal. 

Masyarakat sunda bihari (dahulu), telahmengadopsi nilai-nilai Islam. 

Nilai keislaman itu, dipadu padankan dengan tata nilai, budaya, moral, etika, serta kebiasaan Masyarakat Sunda. 

Asyik ngobrol tentang tradisi Munggahan, tak terasa pesanan sudah datang sesuai pemilihan menu kesukaan kami masing-masing. 

Pesanan minuman (dokpri). 
Pesanan minuman (dokpri). 

Minuman yang kami pesan relatif biasa. Es teh manis sangat cocok di siang yang panas. 

Lemon tea juga terasa segar dan menyehatkan. Melepas dahaga sekaligus mempertinggi imunitas dari jeruk nipis yangditambahkan. 

Wedang jahe disajikan agak unik. 

Segelas air panas dengan isian jahe utuh yang digeprek, dipersandingkan dengan gula kelapa dan gula batu yang disajikan terpisah. Sehingga bisa memilih seberapa dan gula apa yang ditambahkan. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun