Sedang yang masih aktif mesinnya, dinaiki anak-anak dengan rasa puas dan bahagia, bagai crosser cilik.Â
 Sepertinya motor dan mobil mini ini memakai tenaga listrik dan harus dicharge. Sepertinya mengasyikkan. Sayangnya anak-anak saya sudah dewasa. Mungkin kalau sudah punya cucu bisa diajak ke sini. Eh...Â
Di kejauhan, Kantor bupati kabupaten Madiun terlihat terang. Tapi kami hanya bisa melihat dari kejauhan.Â
Hari semakin malam dan gelap. Kami harus segera pulang. Apalagi rumah saya juga kosong, dan lupa tadi berangkat belum dikunci. Padahal suami saya sedang reuni menginap di Magetan sampai minggu sore.Â
Saatnya kembali ke rumah, semoga nanti malam semua mimpi indah.Â
Nyuwun pamit Eyang Ronggo Jumeno,nyuwun pangapunten nembe saged sowan sakpunika. hehehe...Â
(Mohon pamit Eyang Ronggo Jumeno, Mohon maaf baru bisa menghadap sekarang, hehehe)Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H