Sabtu sore. Sehabis Ashar saya dan suami berniat menikmati Sabtu senja di Kota Madiun.Â
Dari rumah kira-kira 20 menit. Tujuan kami adalah ruang publik sumber wangi yang terletak di dekat balaikota Madiun.
 Kabar terbaru, tiruan menara Eiffel telah selesai dibangun. Saya penasaran. Beruntung suami juga hobi dolan. Jadi meski saya yang mengajak, tapi menjadi hobi suami juga, hehehe..Â
Mendekati lokasi, susana terasa meriah dan penuh pengunjung, bahkan sampai berdesak-desakan.Â
Saya heran. Bahkan tadi ada bis dari Bogor. Mungkinkah semua itu rombongan luar kota yang berwisata ke Kota Madiun?Â
Suami saya berhenti untuk memarkir motor. Pilihan tepat memilih motor, tidak terlalu repot saat parkir. Suasana ramai dan tempat parkir penuh.Â
"Bu, uang parkirnya sekalian! " Mas tukang parkir berbisik padaku.Â
"Oh ya, Mas!". Kuambil pecahan limaribuan.Â
" Kembali 2 ribu ya, Bu.! "
"Ya, Mas. Terimakasih! "
"Ini apa ada acara khusus Mas? Kok tumben ramai sekali, "
"Iya, Bu. Acara parade senja! " Itu marching band nya sudah hampir sampai, nanti finish di pelataran sumber wangi, "
"Terimakasih, Mas! " Aku langsung ngacir untuk memotret marching band yang mulai memasuki area sumber wangi. Kutinggalkan suamiku yang paham kalau aku lagi mengejar bahan tulisan, hihihi..Â
Pengunjung begitu rapat. Kali ini aku tak mau mengalah, menyelinap dan mendesak ke depan.Â
"Nyuwun sewu, " Kataku sambil menyorongkan tubuh ke depan, biar leluasa memfoto.Â
"Bu, jangan maju-maju ya, ini nanti buat lewat marching band, "
"Iya Mas, Satpol PP, " Jawabku sambil tetap bergeming dan mengambil foto.Â
"Bu, mundur Bu! " Aku kembali diperingatkan.Â
"Iya, Mas.! " Kataku sambil tetap memfoto, hihihi..Â
"Iyalah, mundur. Aku kan juga nggak mau ketabrak rombongan marching band. Yang penting sudah dapat foto. Hehehe..Â
Parade senja ini diadakan setiap Sabtu sore, yang diawali dari Tugu 0 kilometer menuju jalan pahlawan dan berakhir di Ruang publik sumber wangi yang juga terkenal sebagai Patung singa.Â
Patung singa atau merlion ini merupakan tiruan dari ikon negara singapura, ikan berkepala singa yang selalu memuntahkan air.Â
"Hampir setiap sekolah punya grup drumband. Alat ada, SDM punya. Kenapa ini tidak kita suguhkan ke masyarakat. Toh, masyarakat juga senang,'' kata Wali Kota Maidi usai menyaksikan Parade Senja, Sabtu (24/9), Â seminggu yang lalu.Â
Kini, parade senja diisi oleh SMAN 6 yang mendapat giliran pertama pada tanggal 1 Oktober 2022.
Selanjutnya, acara ini akan diadakan setiap tanggal 17 dan setiap sabtu sore.Â
Grup marching band dan sekolah-sekolah di Kota Madiun yang biasanya hanya tampil setahun 2 kali dalam parade senja di tanggal 17 Agustus dan Hari Jadi Kota Madiun, kini bisa tampil bergiliran setiap tanggal 17 dan hari Sabtu sore.Â
Paling tidak, setiap bulan ada 5 sekolah yang bisa tampil bergiliran. Bahkan ada wacana akan di kompetisi kan agar lebih bersemangat.Â
Nantinya, selain SMA, semua sekolah, dari PAUD sampai SMA akan diberi kesempatan tampil bergiliran.Â
Selain marching Band, di depan balai Kota juga diadakan PBB dari sekolah yang sama dengan yang tampil marching band.Â
Sore itu, Pasukan PBB SMAN 6 Kota Madiun tampil unik, menarik, kreatif dan inovatif, sehingga berkali-kali mendapat applaus pengunjung.Â
Salah seorang anggota pasukan memimpin dan memberi narasi yang menarik, sementara anggota pasukan yang lain bergerak dinamis sesuai narasi.Â
Berpencar..Â
Membentuk formasi..Â
Posisi push up..Â
Kembali merapat.Â
Atraksi yang menarik membuat pengunjung tak segan bertepuk tangan.Â
Parade senja ini sungguh sangat bermanfaat untuk mewadahi hobi dan kreativitas para siswa agar bisa mengembangkan diri dan tampil unjuk kebolehan.Â
Mungkin bisa menjadi contoh daerah lain, sehingga kreativitas anak-anak kita bisa tersalurkan secara positif.Â
Sayangnya hari semakin senja, saya harus bergegas. Mampir ke restoran langganan, dan menunaikan shalat maghrib di Islamic centre, yang rasanya sudah lama sekali tidak kami lakukan.Â
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI