Kulihat sambal dan kuahnya dipisah dalam wadah tersendiri.Â
Sambalnya, sambal goreng. Sedang kuahnya kaldu berbumbu yang ditaburi irisan daun bawang. Sajian yang cantik dan menarik.Â
Sebagai tambahan, aku juga memesan seporsi yamin/pangsit. Ada yang goreng, ada yang rebus. Aku memilih yang rebus. , karena lebih suka yang rebus. Empuk dan enak.Â
Pangsit nya berisi ayam giling yang dicampur telur dan dibumbu. Menurutku agak asin, tapi kalau bagi suamiku rasanya pas, karena suka asin.Â
Kucocol saja pakai mayonais, biar rasa asinnya agak tersamar dari Asam manis mayonaisnya.Â
Sudah ya, suamiku sudah pulang dari masjid. Kami mau maksi dulu. Kalau kepengin, bisa membeli sendiri, biasanya jajanan yang viral merata, bisa ditemukan di semua tempat karena ada sistem franchise.Â
Mie ini seperti perpaduan antara mie ayam dan mie rebus jawa, plus pangsit. Mungkin jadi mirip mie jakarta. Cuma kalau mie jakarta, topingnya pakai abon ayam dan ada acarnya.Â
Kalau penasaran, silakan mencoba dengan membeli di sekitar tempat anda berada.Â
Terimakasih.Â