Mohon tunggu...
Isti Yogiswandani
Isti Yogiswandani Mohon Tunggu... Lainnya - Penulis buku Kidung Lereng Wilis(novel) dan Cowok Idola (Kumpulan cerpen remaja)

Suka traveling, dan kuliner.

Selanjutnya

Tutup

Beauty Artikel Utama

Beras Kencur: Airnya Diminum, Ampasnya untuk Masker dan Lulur

23 September 2022   13:40 Diperbarui: 27 September 2022   17:47 2607
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Beras Kencur dan ampasnya untuk masker.(dokpri by IYeeS) 

1. Penurunan energi secara drastis
2. Hilangnya nafsu makan
3. Sering buang air kecil
4. Diare
5. Koma
6.Kematian

Ampas beras kencur untuk masker dan lulur. (dokpri by IYeeS) 
Ampas beras kencur untuk masker dan lulur. (dokpri by IYeeS) 

Sedangkan ampas beras kencur, juga bisa dimanfaatkan untuk masker dan lulur, karena:

1. Bisa mengencangkan kulit wajah.
2. Bisa mencerahkan dan menghaluskan kulit.
3.Bisa menyamarkan flek-flek hitam dan mengobati jerawat.
4. Bisa mencegah efek buruk sinar ultraviolet. 

Meski begitu, jika penggunaan masker beras kurang hati-hati dan membilasnya kurang bersih, penggunaan masker beras kencur justru menimbulkan masalah sebaliknya, yaitu:

1. Bisa menimbulkan jerawat dan komedo.
2. Bisa membuat kulit sensitif.
3. Bisa membuat kulit lebih berminyak.
4. Membuat kulit lebih kusam karena mengikat kotoran jika saat membersihkan masker kurang bersih sehingga masih ada tepung yang menempel. 

Agar efek samping bisa diatasi, perlu diperhatikan :

1. Pemakaian masker beras kencur cukup seminggu sekali. Bisa 2-3 minggu. 

2. Oleskan di wajah 30 menit, dan bersihkan wajah sampai benar-benar bersih. 

3. Konsultasi kan dengan dokter jika terjadi iritasi. 

Berikut cara membuat ramuan Beras Kencur:

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Beauty Selengkapnya
Lihat Beauty Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun