Meski Saat Shalat Id Berbeda, Waktu Penyembelihan Qurban Tetap Sama

Hari raya Qurban, atau Idul Adha adalah salah satu hari besar umat muslim yang jatuh pada tanggal 10 dzulhijah. 

Meski semua sepakat Idul Adha jatuh pada tanggal 10 dzulhijah, tapi karena perbedaan cara perhitungan dan pemilihan kriteria, awal bulan dzulhijah menjadi berbeda. 

Perbedaan awal bulan atau tanggal 1 dzulhijah, otomatis membuat tanggal 10 dzulhijah berbeda, sehingga waktu pelaksanaan shalat Ied juga berbeda. 

Baca juga: Awal Puasa Berbeda, Mungkinkah 1 Syawal Sama?

Berdasarkan keputusan Kementerian Agama (Kemenag) hari raya Idul Adha 10 Dzulhijjah 1443 H jatuh pada Minggu, 10 Juli 2022. Sedang Muhammadiyah menetapkan hari raya Idul Adha 10 dzulhijah jatuh pada hari sabtu, 9 Juli 2022.

"Allahu akbar... Allahu akbar, Allah u akbar walillah ilham... "

Selepas maghrib kemarin sudah ada madjid yang mengumandangkan takbir, tapi yang belum juga tidak terpengaruh. 

Kedewasaan dan toleransi beragama sepertinya sudah mematangkan kondisi spiritual masyarakat. Semua dipersilakan menjalankan keyakinannya masing-masing. 

Baca juga: Mungkinkah Memotong Hewan Qurban Saat PMK Merebak?

Saling bersalaman usai melaksanakan shalat Ied (dokpri) 

Hari inipun yang melaksanakan shalat Ied bisa menunaikannya dengan tenang dan khidmad. Sementara yang melaksanakan shalat Ied besok, minggu 10 Juli 2022 tetap menjalankan aktivitas berpuasa, dan sedang menjalankan puasa sunah Arofah. 

Puasa Tarwiyah dan Arofah dilaksanakan sebelum Idul Adha. 

Biasanya puasa tarwiyah dilaksanakan pada tanggal 8 dzulhijah, sedang puasa Arofah dilaksanakan pada tanggal 9 dzulhijah. 

Selain puasa sunah, di bulan dzulhijah juga terdapat hari tasyrik di mana hari itu dilarang puasa. 

Selain tanggal 10 dzulhijah saat perayaan hari raya Qurban atau Idul Adha, berpuasa juga dilarang pada tanggal 11,12 dan 13 dzulhijah. 

Muslim yang terbiasa berpuasa senin Kamis, pada hari senin yang akan datang, 11 Juli 2022 belum diperbolehkan berpuasa karena merupakan hari tasyrik. 

Sebelum shalat Ied, kita disunahkan untuk jangan makan dan minum dahulu. Nanti setelah shalat Ied, baru dianjurkan untuk makan dan minum. 

Biasanya, diadakan makan bersama di masjid setelah pelaksanaan shalat Ied. Jamaah membawa nasi dan lauknya untuk disantap bersama di masjid, untuk mempererat silaturahmi dan merayakan Idul Adha. 

Penyembelihan hewan qurban dilakukan sesudahnya, tetapi ada juga yang melaksanakan esok harinya, sampai 3 hari ke depan. 

Hewan qurban yang lazim dipergunakan adalah domba, kambing atau sapi. Kalau di Arab Saudi, mungkin ada unta juga. 

Kambing atau domba untuk per orangan. Sapi atau unta bisa dipergunakan untuk berqurban 7 orang. 

Penyembelihan sapi qurban tahun lalu di masjid Kyai Imam Muhammad, Buluh, Krandegan, Kebonsari, Madiun. 

Setelah penyembelihan, daging qurban dibagi-bagikan ke seluruh warga sekitar dalam keadaan mentah. 

Kita bisa memasaknya sendiri sesuai keinginan, misalnya untuk kambing, bisa dibuat gulai, tongseng, sate, kikilnya diasem-asem, dll

Gule, salah satu masakan populer saat hari raya Qurban (dokpri)

Beberapa masakan kambing kreasi saya di hari raya Qurban tahun lalu (dokpri)

Selain kambing, ada juga daging sapi yang bisa kita buat bakso. 

Bakso daging sapi buatanku, memanfaatkan daging Qurban tahun lalu (dokpri) 

Yang terpenting dalam berqurban adalah keikhlasan kita melaksanakan nya. 

Patuh pada Allah dan RasulNya, menjalankan perintahnya dan menjauhi laranganNya. 

Selamat Idul Adha, 10 dzulhijah 1443 H. Semoga kita menjadi pribadi yang semakin baik dan ikhlas dalam menjalani segala ketetapanNya.