Langit muram, tapi tidak mengurangi suasana hangat dan syahdu di Resto Lembah Bukit Durian, desa Suluk, Kecamatan Dolopo Kabupaten Madiun.Â
Suara musik mengalun lembut mengiringi nyanyian merdu membelai kalbu. Memancar semerbak mendayu lagu-lagu nostalgia "Sepanjang jalan kenangan" yang membangkitkan romantisme, "kemesraan", sampai lagu "Kartonyono"nya Deni Caknan mengaduk-aduk rasa yang melebur dalam relung hati yang terdalam. Aura tenang dan rileks menyapa setiap jiwa yang asyik bercengkrama.
MGMP Biologi SMA/MA Kabupaten Madiun mengadakan acara tasyakuran karena beberapa anggotanya telah berhasil menyelesaikan tugas sebagai guru pamong dalam Kegiatan PPG yang dilaksanakan bersama Unipma Madiun.Â
Sebenarnya, banyak anggota MGMP Biologi yang mempunyai kualifikasi sebagai guru pamong, tapi yang dibutuhkan 4 orang. Sulit untuk menentukan pilihan, akhirnya Bapak Ketua MGMP Biologi memilih anggota yang aktif dan banyak memberikan kontribusi dalam kegiatan MGMP di samping mempunyai kualifikasi yang dibutuhkan, minimal sudah berada dalam pangkat/golongan lV/a.
Berhubung sudah lama sekali kegiatan MGMP mengalami kekosongan, maka para pengurus MGMP berembug untuk mengadakan pemanasan sebelum mengadakan kegiatan formal. Akhirnya diputuskan untuk mengawali dengan kegiatan silaturahmi dan ramah tamah, tasyakuran dan apresiasi untuk anggota MGMP yang aktif dalam kegiatan MGMP dan sudah menjalani purna tugas. Mereka adalah :
1. Bpk. Agus Triyono dari SMAN Jiwan
2. Bu Lis dari SMAN Nglames 1
3. Bu Endang dari SMAN Nglames 1
4. Bu Zaini dari SMAN Mejayan 1
Acara dipandu oleh Bu Hetik Suprihatin yang mengawali acara dengan bismillah. Di lanjutkan dengan sambutan dari Bapak Priya Santosa selaku ketua MGMP Biologi SMA/MA kabupaten Madiun. Beliau menjabarkan tujuan acara dan kegiatan selanjutnya untuk kembali menghidupkan kegiatan MGMP Biologi kabupaten Madiun yang cukup lama tiarap, akibat adanya pandemi covid-19.Â
Sementara Pak Agus Triyono yang mewakili anggota yang purna tugas, dalam sambutannya menceritakan pengalaman beliau awal mengabdi sampai purna tugas, juga proses kegiatan dan kemajuan MGMP Biologi SMA/MA kabupaten Madiun dari awal sampai beliau pimpin. Bahkan tentang keprihatinan akan generasi sekarang yang jauh berbeda dengan generasi 90 an, terutama dari segi perilaku.Â
Tentu saja ada kesenjangan yang cukup berarti. Generasi senior yang penuh sopan santun dan unggah unggah, pasti prihatin dengan kondisi akhlak generasi milenial. Sebaliknya, generasi milenial mungkin menganggap generasi seniornya lamban dan ribet. Tetapi semoga bermula dari keluarga, kita bisa mendidik putra putri kita maju tanpa harus keluar dari rel adat istiadat dan kesopanan sebagai ciri khas negara yang berbudaya dan berbudi pekerti luhur.Â
Hujan yang tercurah dari langit menemani acara yang khidmad tapi santai. Butiran air bak kristal berhamburan seolah menebar rizki bagi setiap makhluk yang senantiasa berupaya dan bersyukur. Sajian sederhana tapi mengena memanjakan selera anggota MGMP Biologi untuk bersantap siang dalam suasana santai dan damai.Â
Ada perjumpaan, ada perpisahan. Bu Misri menutup acara dan mempersilakan anggota untuk melanjutkan acaranya masing-masing. Beliau juga berpamitan karena suaminya sudah menjemput.Â
Semoga MGMP Biologi SMA/MA kabupaten Madiun semakin maju dan berkah dalam setiap langkah. Terima kasih kepada Pak Priya, Bu Misri, Pak Eko, Pak Malik, Bu Hetik, dan semua anggota MGMP Biologi SMA/MA kabupaten Madiun. Mohon maaf saya sering "menyusup" dan "ngrusuhi"
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H