Mohon tunggu...
Istira Saka Mukti
Istira Saka Mukti Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa Universitas Negeri Yogyakarta

Selanjutnya

Tutup

Love Pilihan

Membongkar Toxic Relationship dari Attachment Masa Kecil

14 Desember 2023   11:11 Diperbarui: 14 Desember 2023   11:22 160
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Love. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Prostooleh

Dalam menghadapi realitas hubungan yang toxic, pendekatan psikologi positif dapat memberikan pondasi harapan untuk perubahan dan pemulihan. Psikologi positif menekankan pentingnya memahami dan mengasah kekuatan internal individu sebagai langkah awal menuju kesejahteraan psikologis. Dalam konteks pola kelekatan masa kecil yang mungkin tidak sehat, fokus pada pertumbuhan pribadi dan ketahanan mental dapat menjadi kunci untuk melepaskan diri dari lingkaran toksisitas.

 

References:

  • Ainsworth, M. D., & Bell, S. M. (1970). Attachment, exploration, and separation: Illustrated by the behavior of one-year-olds in a strange situation. Child Development, 41(1), 49--67.
  • Bandura A. (1977). Social learning theory. Prentice-Hall.
  • Cenceng, C. (2015). Perilaku kelekatan pada anak usia dini (perspektif John Bowlby). Lentera: Jurnal Ilmu Dakwah dan Komunikasi, 17(3), 141-163
  • Fisher, H. E., Xu, X., Aron, A., & Brown, L. L. (2016). Intense, passionate, romantic love: A natural addiction? How the fields that investigate romance and substance abuse can inform each other. Frontiers in psychology, 7, Article 687, 1-10. https://doi.org/10.3389/fpsyg.2016.00687
  • Jamison, T. B., & Lo, H. Y. (2021). Exploring parents' ongoing role in romantic development: Insights from young adults. Journal of Social and Personal Relationships, 38(1), 84-102. https://doi.org/10.1177/0265407520958475
  • Riza, W. L. (2018). Asosiasi antara attachment styles dalam hubungan romantis pada relationship satisfaction (kepuasaan dalam suatu hubungan). PSYCHOPEDIA: Jurnal Psikologi Universitas Buana Perjuangan Karawang. 3(1), 31-39.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Love Selengkapnya
Lihat Love Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun