Pada era baru sekarang, diskursus mengenai integrasi ilmu dan agama makin penting dan menarik. Integrasi atau integralisme diakui sebagai salah satu ciri abad baru ini. Jika era modern menekankan spesialisasi, maka era passca modern justru menekankan integralisme yang dapat menghilangkan sekat-sekat pembatas tak hanya dalam artifisik teritorial, melainkan juga dalam arti yang lebih luas seperti hilangnya batas-batas disiplin keilmuan yang selama ini dijaga dan dipertahankan secara ketat. Pendidikan Islam telah menjadi bagian integral dari budaya dan identitas umat Islam di seluruh dunia. Tujuan utama pendidikan Islam adalah untuk memberikan pemahaman yang komprehensif tentang ajaran agama Islam dan mempersiapkan siswa untuk menghadapi tantangan dunia modern. Namun, di era perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang pesat, penting bagi lembaga-lembaga pendidikan Islam untuk mengintegrasikan prinsip-prinsip agama dengan ilmu pengetahuan modern, termasuk sains.
Konsep integrasi nasional adalah koalisi negara-negara yang menduduki wilayah tertentu dalam suatu negara yang berdaulat. Secara umum, integrasi nasional mencerminkan komposisi dari kesatuan proses berkumpulnya individu-individu dari berbagai daerah yang berbeda dan beragam. Integrasi bermakna menggabungkan dan mempersatukan dalam bahasa Inggris, integrasi adalah proses untuk menggabungkan berbagai unsur sehingga menjadi kesatuan yang bulat. Dari perspektif antropologis, integrasi nasional adalah proses penyesuaian diri dengan berbagai faktor budaya untuk mencapai keselarasan fungsi-fungsi yang ada dalam kehidupan masyarakat. Integrasi memiliki beberapa jenis yaitu:
Integrasi Sosial
Integrasi sosial merujuk pada pembauran atau penyesuaian pola hubungan sosial atas perbedaan yang ada. Perbedaan ini bisa dalam bentuk perbedaan fisik, budaya, suku, dan lain sebagainya. Integrasi ini terbagi menjadi 3, yaitu:
Integrasi Normatif yaitu mengacu pada pembauran yang terjadi karena norma-norma (aturan atau kaidah) yang berlaku dalam masyarakat.
Integrasi Fungsional terjadi dikarenakan adanya fungsi-fungsi tertentu dalam masyarakat.
Integrasi Koersif didasarkan oleh kekuasaan penguasa, dalam hal ini  koersif itu artinya paksaan. Jadi, pembauran ini bersifat harus atau dipaksa. Integrasi ini biasanya dilakukan oleh lembaga pemerintahan dalam rangka untuk menegakkan hukum yang di Indonesia.
Integrasi Nasional dan Integrasi Bangsa
Integrasi Bangsa sendiri merupakan penyatuan berbagai kelompok budaya dan sosial ke dalam kesatuan wilayah dan pembentukan suatu identitas nasional.
Integrasi Budaya
Menurut KBBI, integrasi ini mengacu pada penyesuaian antara unsur kebudayaan yang saling berbeda sehingga mencapai suatu keserasian fungsi dalam kehidupan masyarakat. Indonesia dikenal memiliki masyarakat yang begitu kaya akan budaya. Terlepas dari budaya yang berbeda, masyarakat perlu melakukan integrasi untuk mencapai kehidupan yang serasi.