Pendidikan Islam sangat penting untuk menghubungkan warisan Islam yang kaya dengan kebutuhan masyarakat modern. Alasannya adalah bahwa pendidikan Islam tidak hanya berfungsi untuk menyampaikan informasi keagamaan, tetapi juga untuk memenuhi fungsi penting dalam memahami dan menerapkan prinsip-prinsip agama dalam situasi saat ini. Pendidikan Islam memegang peranan penting dalam menegakkan dan menyebarkan prinsip-prinsip agama Islam. Analisis kebijakan sangat penting dalam mencerdaskan kehidupan masyarakat berbangsa dan bernegara . Hal ini dikarenakan pendidikan merupakan suatu hal terpenting dari kehidupan manusia baik secara individu maupun sosial. Oleh karena itu setiap kebijakan pemerintah di dunia pendidikan perlu dicermati secara mendalam karena ini menyangkut kemaslahatan seluruh masyarakat di Negara tersebut.
Urgensi merupakan suatu hal yang mendesak, bersifat penting dan di haruskan untuk di utamakan atau di dahulukan. Urgensi pendidikan islam dalam kebijakan public tentu saja menjadi perhatian karena pentingnya pendidikan islam yang perlu di kembangkan melalui kebijakan public dalam suatu Negara. Kebijakan dibeberapa Negara memiliki arti yang berbeda sebut saja Inggris Policy berarti kebijakan, bahasa Latin Politia berarti politik, bahasa Yunani Polis berarti Negara, dan Sanskrit Pur berarti Kota. Kebijakan menurut teori adalah sebuah rumusan keputusan dari pemerintah yang menjadi pedoman tingkah laku untuk mengatasi masalah atau persoalan, di dalamnya terdapat tujuan, rencana dan program yang akan dilaksanakan. Kebijakan publik adalah sebuah keputusan-keputusan atau pilihan-pilihan tindakan yang secara langsung mengatur pengelolaan dan pendistribusian sumberdaya alam, finansial dan manusia demi kepentingan public. Seperti halnya pemerintah Indonesia saat ini masih mengedepankan nilai-nilai politik di dalam pengambilan sebuah keputusan. Sebagai contoh, sebagaimana yang diketahui setiap pergantian Menteri Pendidikan terjadi pula pergantian kurikulum. Dari masalah-masalah yang terjadi pada pendidikan islam maka membuat sebuah kebijakan-kebijakan atau kebijakan publik yang berlandaskan azas-azas atau nilai-nilai keislaman. Begitu pentingnya kebijakan publik berlandaskan nilai-nilai ke-Islaman segera untuk diterapkan terhadap pendidikan islam.
Sebuah kebijakan yang baik haruslah berlandaskan asas kebersamaan atau memiliki keberpihakan untuk kepentingan orang banyak. Konsep kebijakan yang disampaikan Duke and Canady merupakan elaborasi konsep kebijakan dengan delapan arah pemaknaan kebijakan yaitu:
1) Kebijakan sebagai bentuk penegasan maksud dan tujuan;
2) Kebijakan sebagai bentuk kumpulan keputusan lembaga yang dipergunakan oleh
lembaga untuk mengatur, mengendalikan, mempromosikan, dan melayani;
3) Kebijkan sebagai bentuk panduan sebuah tindakan diskresional;
4) Kebijakan sebagai suatu bentuk strategi yang digunakan untuk memecahkan
setiap masalah;
5) Kebijakan bersifat memberikan sanksi kepada setiap anggota kelompok atau
masyarakat;
6) Kebijakan sebagai norma perilaku dengan ciri-ciri konsistensi, dan keteraturan
dalam beberapa bidang tindakan substantif;
7) Kebijakan sebagai suatu bentuk keluaran sistem kebijakan;
8) Kebijakan sebagai bentuk pengaruh terhadap pembuatan kebijakan
Pengertian Pendidikan Islam menurut H.M. Arifin adalah suatu proses pendidikan yang mencakup seluruh aspek kehidupan yang dibutuhkan hamba Allah (anak didik) dengan berpedoman pada ajaran Islam, Menurut Al-Ghazali tujuan Pendidikan Islam terbagi dua yaitu jangka pendek dan jangka panjang. Tujuan Pendidikan Islam jangka pendek adalah diraihnya profesi manusia sesuai dengan bakat dan kemampuannya, dan tujuan Pendidikan Islam jangka panjang adalah untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT, bukan untuk mencari kedudukan, kemegahan, kegagahan atau mendapatkan kedudukan yang menghasilkan uang. Penataan materi kurikulum Pendidikan Islam menurut Hasan Langgulung diklasifikasikan menjadi 3 bagian yaitu; 1) ilmu yang diwahyukan, 2) ilmu-ilmu humaniora, 3) ilmu alam atau sains. Konsep Pendidikan Islam menurut Imam Al-Ghazali adalah menanamkan nilai akhlah yang mulia kepada peserta didik yang berlandaskan Al-Quran dan Sunnah Nabi Muhammad SAW, konsep Pendidikan Islam tidak hanya melihat proses pendidikan sebatas duniawi saja, tetapi juga melihat bahwa pendidikan yang ditempuh di dunia mampu mengantarkan peserta didik untuk mendapatkan surga-NYA diakhirat kelak. Penting untuk mendidik peserta didik menjadi insan yang mulia dunia dan akhirat.
Proses perumusan kebijakan pendidikan di Indonesia memiliki beberapa tahapan dan dirumuskan oleh tim perumus kebijakan. Tim pembuat kebijakan terdiri atas Administrator, Manajer, dan Politisi yang berada pada bidang keahlian masing-masing sesuai tugas dan jabatan yang mereka emban. Setiap perumusan kebijakan pendidikan, para pembuat kebijakan harusnya memperhatikan beberapa karakteristik khusus berikut ini:
1) Memiliki tujuan Pendidikan;
2) Memenuhi aspek legal-formal;
3) Memiliki konsep operasional;
4) Dibuat oleh yang berwenang;
5) Dapat dievaluasi; dan
6) Memiliki sistematika.
Salah satu bentuk dalam kebijakan adalah kebijakan publik. Kebijakan publik menurut Syafaruddin adalah hasil pengambilan keputusan oleh manajemen puncak baik berupa tujuan, prinsip maupun aturan yang berkaitan dengan hal-hal strategis untuk mengarahkan para menejer dan personel dalam menentukan masa depan organisasi yang berimplikasi bagi kehidupan masyarakat. Kebijakan public juga  merupakan suatu bentuk kebijakan yang bertujuan untuk mengarahkan dan mengatur kehidupan suatu kelompok. Sebuah kebijakan publik memerlukan implementasi kebijakan di dalam proses pelaksanaannya. Implementasi kebijakan menghubungkan antara tujuan kebijakan dan realisasinya dengan hasil kegiatan pemerintah. Implementasi kebijakan merupakan aktivitas yang terlihat setelah dikeluarkan pengarahan yang sah dari suatu kebijakan yang meliputi upaya mengelola input untuk menghasilkan output atau outcomes bagi masyarakat.
      Pentingnya pendidikan bagi kehidupan manusia, membuat pendidikan prioritas utama yang harus dicapai untuk menuju gerbang kesuksesan. Pendidikan tidak hanya diartikan sebagai sesuatu yang umum saja. Pendidikan juga harus dilihat dari segi agama atau unsur religiusnya. Pendidikan Islam merupakan sebuah bentuk keikutsertaan agama pada proses Pendidikan. Pendidikan Islam dianggap mampu mewadahi seluruh ilmu pengetahuan yang ada dan dipelajari oleh manusia. Dilihat dari sudut pandang epistemologi Pendidikan Islam bertujuan membentuk manusia yang saleh dengan menjalankan hak-hak Allah SWT dan hak-hak untuk manusia. Pendidikan Islam di Indonesia pada saat ini memiliki berbagai macam bentuk permasalahan yang muncul. Sebut saja sedikitnya mata pelajaran pendidikan agama Islam pada setiap jenjang pendidikan, tidak adanya frase agama di dalam rumusan draft peta jalan pendidikan nasional 2020-2035 dan ketidakberpihakan pemerintah kepada pesantren. Kemajuan suatu negara sangat dipengaruhi pada sejauh mana kepedulian Negara terhadap pendidikan. Sebagaimana perjalanan sejarah berbagai dunia menandakan bahwa pendidikan dipandang penting dalam mencapai kemajuan dan kemandirian sebuah bangsa. Ketidakpedulian negara terhadap pendidikan merupakan titik awal kemunduran eksistensi bangsa di mata dunia. pendidikan ialah pintu utama kemajuan peradaban suatu bangsa. Mengutip sebagaimana peradaban mesir yang sangat dikenal di berbagai belahan dunia, sebab banyaknya peninggalan monumen kuno terbesar di dunia. Mesir terkenal dengan pusat kebudayaan dunia sejak dahulu. Peninggalan budaya seperti; piramida di Giza dan Sakara, Sphinx di Sakara bahkan Mesir dijuluki tanah Ardur Anbiyaa' (negeri para Nabi) . Dari sini menunjukkan betapa besarnya potensi peradaban mesir sebagai perjalanan panjang eksistensi pendidikan khususnya pendidikan Islam. Jadi urgensi pendidikan islam sebagai kebijakan public  di seluruh Negara muslim di dunia khususnya Indonesia perlu segera di terapkan untuk kemajuan pada bidang pendidikan islam agar generasinya mampu memahami pendidikan islam secara lebih mendalam dengan mereka unggul pada bidang tersebut maka menjadikan negaranya maju dan berkembang.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H